Kabut Asap Palangkaraya Mulai Ganggu Transportasi di Sungai

Akibat kabut asap, kini kapal-kapal pengangkut barang harus menempuh waktu lebih lama untuk dapat sampai ke tujuan.

oleh Liputan6 diperbarui 08 Nov 2014, 02:36 WIB
Diterbitkan 08 Nov 2014, 02:36 WIB
(lip6 Malam) Kabut Asap Palangkaraya
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Palangkaraya - Aktivitas bongkar muat di Dermaga Rambang, Palangkaraya, Kalimantan Tengah terlihat sepi akibat kabut asap yang mulai mengganggu arus transportasi sungai. Hanya ada 1 buah kapal berukuran sedang yang melakukan aktivitas.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Jumat (7/11/2014), situasi yang lengang itu karena terbatasnya jarak pandang di sepanjang daerah aliran Sungai Kahayan lantaran kabut asap yang kembali mengepung Palangkaraya dalam 1 pekan terakhir.

Akibat kabut asap, kini kapal-kapal pengangkut barang harus menempuh waktu lebih lama untuk dapat sampai ke tujuan. Jika biasanya hanya membutuhkan waktu beberapa jam, kini harus ditempuh selama 1 sampai 2 hari.

Hal itu membuat para pemilik kapal harus mengeluarkan biaya lebih besar di tengah sulitnya mendapatkan BBM.

Alam menjadi satu-satunya solusi mengatasi kabut asap. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Provinsi Jambi memprediksi, hujan baru akan turun pada pertengahan November mendatang. (Ans)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya