Usai Bentrok Demo BBM, Sejumlah Kampus di Makassar Diliburkan

Sejumlah kampus di Makassar, Sulawesi Selatan diliburkan mulai 19-22 November 2014 akibat bentrokan pada Selasa kemarin.

oleh Liputan6 diperbarui 19 Nov 2014, 13:59 WIB
Diterbitkan 19 Nov 2014, 13:59 WIB
Pasca-Bentrok-Makassar
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Makassar - Sejumlah kampus diliburkan pasca-bentrok di Makassar, Sulawesi Selatan Selasa 18 November kemarin. Libur diberlakukan mulai hari ini 19 - 22 November mendatang. Pengumuman libur dipasang di depan kampus.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (19/11/2014), hari ini mahasiswa yang datang ke kampus Universitas Muhammadiyah di Pappocini, Makassar hanya bisa menunggu di luar. Sementara yang lain memilih pulang.

Pihak keamanan juga memeriksa setiap staf dan mahasiswa yang akan memasuki kampus.

Selain Universitas Muhammadiyah, libur juga diberlakukan di kampus Universitas 45 Makassar di Jalan Urip Sumoharjo. Sejumlah petugas keamanan kampus diturunkan untuk menghindari bentrok susulan.

Bentrok Selasa kemarin terjadi setelah polisi membubarkan paksa demonstrasi mahasiswa UIN Gowa Raya. Sempat melawan, sejumlah mahasiswa akhirnya mundur dan masuk ke dalam kampus setelah polisi melepaskan gas air mata dan meriam air.

Dalam insiden ini sejumlah sepeda motor dirusak dan dibakar massa. Selain itu sebuah mesin ATM juga turut dirusak.

Demonstrasi tersebut digelar mahasiswa sebagai perlawanan terhadap kebijakan Presiden Joko Widodo yang menaikkan harga BBM subsidi. (Sss)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya