Liputan6.com, Jakarta - Masih banyak pemotor yang tak tahu jika motor dilarang melintas di Bundaran HI hingga Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, mulai hari ini 17 Desember. Polisi pun terkadang masih memberi keleluasaan karena ini baru hari pertama uji coba.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (17/12/2014), ada pemotor yang terlihat kebingungan dan akhirnya bernasib sama, terpaksa memutar balik arah kendaraannya.
Namun ada pula pemotor yang protes dan keberatan dilarang melintas. Selain merepotkan, kurangnya rambu terkait larangan juga membingungkan pemotor.
Uji coba larangan motor masuk HI akan dilakukan dalam 3 tahap. Tahap pertama peneguran selama 30 hari, tahap kedua peneguran tertulis, sedangkan ketiga penegakkan hukum.
Meksi sejumlah polisi berjaga-jaga, tetap saja ada pemotor yang bandel dengan berusaha menerobos barisan polisi. (Dan/Mut)
Uji Coba Larangan Motor Masuk HI Bingungkan Pengendara
Polisi masih memberi keleluasaan di hari pertama uji coba larangan sepeda motor masuk Thamrin.
diperbarui 17 Des 2014, 13:29 WIBDiterbitkan 17 Des 2014, 13:29 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mengintip Isi Garasi Isa Rachmatarwata, Tersangka Korupsi Jiwasraya Rp 16 Triliun
Kronologi Kecelakaan Speedboat Basarnas, Satu Korban Hilang Telah Ditemukan
Makan Telur Bikin Kolesterol Tinggi, Fakta atau Mitos? Penjelasan dr Zaidul Akbar
Resep Bolu Panggang: Panduan Lengkap Membuat Kue Lezat di Rumah
2 Kapal di Dermaga Ancol Terbakar, 1 Orang Tewas dan Lima Luka Luka
Kata-Kata Lucu Kepribadian: Ungkapan Jenaka yang Mencerminkan Karakter
4 Orang Hendak Wisata ke Palabuhan Ratu Tewas Setelah Mobilnya Tertimpa Truk
Arti Sigma: Memahami Konsep dan Penerapannya dalam Berbagai Bidang
5 Kegiatan Seru di Desa Wisata Liang Ndara
UNICEF: Polusi Udara Sebabkan Kematian 100 Anak per Hari di Asia Timur dan Pasifik
Soto Lamongan Jadi Sup Ayam Terlezat Ketiga di Dunia 2025 Menurut TasteAtlas
Lihat Marcus Rashford Berlatih, Ini Versi Unai Emery: Kontras dengan Manajer Manchester United