Liputan6.com, Jakarta - Hukuman mati benar-benar menjadi perhatian penting Uni Eropa (UE). Dalam lawatan mereka ke Indonesia hari ini, delegasi Parlemen Uni Eropa bertemu dengan petinggi di Tanah Air antara lain untuk membahas hukuman mati.
"Ada diskusi mendalam terkait hukuman mati dengan Pemerintah Indonesia," kata Ketua Delegasi Uni Eropa Werner Langen di Kantor Delegasi UE Jakarta, Rabu (18/3/2015).
"Kami menghormati konstitusi yang ada di Indonesia, tapi secara prinsip UE menentang hukuman mati," sambung dia.
Uni Eropa, kata Werner Langen, berharap Pemerintah Indonesia mengubah kebijakannya soal hukuman mati satu saat nanti. Karena hal itu dinilai akan membuat citra Indonesia lebih baik lagi di mata dunia.
"Di masa depan Indonesia akan lebih baik tanpa hukuman mati," ucap dia.
Langen menyebut lawatannya ke Indonesia telah membuat dia kagum atas jalannya demokrasi. Pria asal Jerman ini menyebut, demokrasi di Indonesia bisa jadi pantutan.
"Indonesia membuat kami terkesan dan bisa menjadi contoh soal mengenai Islam, toleransi, demokrasi bagi negara-negara lain dan negara Arab," tandas dia.
Uni Eropa merupakan salah satu pihak yang terus mendesak Pemerintah Indonesia agar menghapus kebijakan hukuman mati. Selain karena alasan kemanusiaan, diketahui sejumlah terpidana mati di Indonesia berasal dari Eropa. (Sun/Yus)
Temui Pejabat Indonesia, Delegasi Uni Eropa Bahas Eksekusi Mati
"Kami menghormati konstitusi yang ada di Indonesia, tapi secara prinsip Uni Eropa menentang hukuman mati," ujar Ketua Delegasi Uni Eropa.
Diperbarui 18 Mar 2015, 18:24 WIBDiterbitkan 18 Mar 2015, 18:24 WIB
Skoog mengaku tidak setuju dengan pelaksanaan eksekusi mati di pemerintahan Jokowi-JK.... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pernyataan Keras UAH Terkait Kasus Pelecehan Dokter PPDS di RSHS Bandung
75 Tahun Hubungan Diplomatik China-Indonesia, dari Laksamana Cheng Ho hingga Kereta Cepat
Meghan Markle Isyaratkan Busana Paskah Lilibet, Ternyata dari Brand Favorit Kate Middleton
Pantangan Mengejek Anak Gimbal Dieng, Diyakini Undang Nasib Buruk
Selain Dire Wolf, Ini 5 Hewan Purba yang Pernah Dihidupkan Kembali
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Kamis 17 April 2025
3 Fakta Terkait Pertemuan Prabowo dengan Wakil Perdana Menteri Rusia di Istana Merdeka
Game Online Mobile Legend Jadi Celah Perbuatan Asusila Seorang Pria di Banjarmasin
Olivia Rodrigo Zodiac Sign: Exploring the Astrological Profile of a Pop Sensation
Budiman Sujatmiko Target Petani Miskin Ekstrem Hilang dalam 2 Tahun
Link Live Streaming Liga Champions Inter Milan vs Bayern Munchen, Mau Mulai di Vidio
Sholat Bisa jadi Wasilah Cepat Kaya, Caranya Begini Kata Ustadz Adi Hidayat