Sambut Hari Kartini, Ibu Guru Adu Panco di Depan Murid

Para ibu guru ini menunjukkan kaum perempuan juga memiliki semangat perjuangan membangun bangsa melalui pendidikan.

oleh Liputan6 diperbarui 20 Apr 2015, 19:20 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2015, 19:20 WIB
Sambut Hari Kartini, Ibu Guru Adu Panco di Depan Murid
Para ibu guru ini menunjukkan bahwa kaum perempuan juga memiliki semangat perjuangan membangun bangsa melalui pendidikan.

Liputan6.com, Surabaya - Menyambut perayaan Hari Kartini, para ibu guru SDN Kertajaya 4 Surabaya, Jawa Timur mengikuti lomba adu panco di hadapan ratusan murid mereka. Berita itu mengawali Kilas Indonesia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (20/4/2015).

Para guru ini rela beradu otot untuk menunjukkan kaum perempuan juga memiliki semangat dan jiwa yang kuat dalam memperjuangkan hak-hak anak bangsa, termasuk memberi materi pelajaran di dalam kelas.

Sementara di Ibukota, ribuan warga Pulogebang, Jakarta Timur rela mengantre berjam-jam di Kantor Pos demi mendapatkan dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) sebesar Rp 600 ribu.

Membludaknya antrean membuat petugas kewalahan dan harus membagi 3 kloter untuk pencairan dana PSKS tersebut. Meski mendapat dana PSKS, warga menilai bantuan itu tak sebanding dengan kenaikan harga kebutuhan pokok yang terus meningkat.

Informasi lain, setelah 4 jam lebih, jenazah Mohammad Ubaidilah, korban tewas akibat kecelakaan Bus Sumber Selamat di Jalan Raya Ngawi-Solo akhirnya bisa dievakuasi. Sementara 8 penumpang yang terluka dilarikan ke RS At-Tin Ngawi, Jawa Timur.

Kecelakaan yang terjadi pagi tadi diduga akibat pengemudi bus tak bisa mengendalikan laju kendaraan saat melewati tikungan dan dalam cuaca berkabut. Bus kemudian menabrak pohon hingga masuk sawah. (Nfs/Sss)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya