Liputan6.com, Makassar - Biaya pemilihan kepala daerah di hampir seluruh wilayah di Indonesia memang fantastis, termasuk di Sulawesi Selatan. Mahalnya biaya ini membuat calon yang akan ikut bertanding di pilkada harus merogoh kocek hingga ratusan miliar rupiah.
Direktur Riset dan Strategi Indeks Politica Indonesia (IPI) Jumardi MD menuturkan, untuk memenangkan Pilkada Sulawesi Selatan (Sulsel) dibutuhkan biaya paling sedikit Rp 150 miliar. Sedangkan Pilkada di Sulawesi Barat setidaknya butuh Rp 35 miliar.
"Estimasi ini baru memperhitungkan biaya operasional pemenangan. Belum termasuk gerakan tambahan yang dilakukan calon seperti serangan fajar atau yang lebih kita kenal dengan praktik money politics. Bila memperhitungkan gerakan tambahan, cost-nya pasti melambung drastis," kata Jumardi di Makassar, Jumat (22/5/2015).
Perbedaan biaya Pilkada di Sulsel dan Sulbar, ujar Jumardi, disebabkan oleh bedanya jumlah kabupaten/kota yang harus di-treatment calon.
Di Sulsel, terdapat 24 kabupaten/kota. Sementara di Sulbar hanya ada 6 kabupaten. Jumlah penduduk 2 provinsi ini juga sangat berbeda jauh.
"Sedang untuk lingkup pilkada tingkat kabupaten/kota biayanya bervariasi antara Rp 5-8 miliar. Tergantung luas wilayah, kondisi geografis (medan), dan kultur sosial masyarakatnya," lanjut dia.
Daerah yang dipastikan membutuhkan biaya besar untuk pilkada akibat faktor geografis, antara lain Selayar dan Pangkep. Sedangkan yang disebabkan luas wilayah yakni Barru dan Gowa.
"Kalau calon dari segi finansial memang belum siap, sebaiknya tidak memaksakan diri maju. Karena biayanya tidak murah," jelas Jumardi. (Sun/Sss)
Ongkos Pilkada Sulsel Ditaksir Mencapai Rp 150 Miliar
Di Sulsel, terdapat 24 kabupaten/kota. Sementara di Sulbar hanya 6 kabupaten. Jumlah penduduk 2 provinsi ini juga sangat berbeda jauh.
diperbarui 22 Mei 2015, 18:49 WIBDiterbitkan 22 Mei 2015, 18:49 WIB
Komisi Pemilihan Umum (KPU) meresmikan pelaksanaan pemilihan umum kepala daerah (pilkada) secara serentak pada 2015 di Kantor KPU Pusat.
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tak Pernah Sholat tapi Rajin Sedekah, Apakah Amalannya Diterima? Buya Yahya Menjawab
Resep Kue Pukis Empuk dan Lembut: Panduan Lengkap Membuat Camilan Tradisional Favorit
Demi Lahirkan Anak ke-2, Nikita Willy Makan Salad Viral Favorit Bintang Hollywood untuk Lancarkan Persalinan
PNS KSOP Bakauheni Jadi Tersangka Kasus Penodongan Airsoftgun ke Petugas Parkir
Jika Qadha Sholat Fardhu di Malam Hari, Apakah Dapat Pahala Tahajud? Ini Kata Buya Yahya
Kemenag dan Komisi VIII Sepakat, Ongkos Haji 2025 Turun Rerata Rp55,43 Juta
Geger 4 Macan Mondar-mandir di Ladang Penduduk, Warga Grogol Gunungkidul Ketakutan
Sekumpulan Asteroid Melintasi Bumi Januari 2025
Pengakuan Siswa Korban Pencabulan Sesama Jenis oleh Guru di Kupang, Disodomi di Kamar Mandi dan Rumah Pelaku
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 7 Januari 2025
Jasad Bayi Ditemukan Mengapung di Sungai, Polisi Manggarai Barat Buru Pelaku Pembuangnya
Aliansi Anti-Korupsi Dukung KPK Usut Kasus Harun Masiku, Minta Tak Goyah Intervensi Politik