Ma'ruf Amin Terpilih Jadi Ketua Umum MUI 2015-2020

Posisi ketua umum dan wakil ketua akan dibantu oleh 12 orang ketua, 8 wakil sekjen, dan 5 bendahara.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 27 Agu 2015, 11:23 WIB
Diterbitkan 27 Agu 2015, 11:23 WIB
KH Ma'ruf Amin
KH Ma'ruf Amin terpilih sebagai Ketua Umum MUI periode 2015-2020 (Liputan6.com/ Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Surabaya - Ma'ruf Amin terpilih sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) periode 2015-2020. Ma'ruf terpilih secara musyawarah mufakat dalam Musyawarah Nasional IX MUI di ‎Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur.

Ketua Tim Formatur Munas IX MUI Din Syamsuddin mengatakan, setelah melalui tahap demi tahap yang dimulai pada Selasa 25 Agustus 2015 hingga Kamis 27 Agustus 2015, akhirnya melalui musyawarah mufakat mereka memilih Ma'ruf Amin sebagai Ketua Umum MUI.

"Tim formatur telah sepakat dan selamat kepada Kiai Haji Ma'ruf Amin atas amanah ini," tutur Din Syamsuddin, Kamis (27/8/2015) dini hari.
    
Ma'ruf Amin yang saat ini juga menjabat Rais Aam Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) diyakini mampu membawa MUI menjadi lembaga yang menjadi wadah dan tenda besar umat Islam sebagaimana diharapkan sejumlah pihak.
    
Pada posisi sekretaris jenderal, tim formatur mempercayakan kepada Anwar Abbas yang dalam Munas IX kali ini menjabat sebagai ketua panitia pelaksana pusat.
    
Sedangkan, di posisi wakil ketua umum diisi 2 orang, yakni KH Slamet Effendy Yusuf dan Yunahar Ilyas, serta bendahara umum dijabat oleh Amani Lubis.
    
Pada struktural Dewan Pimpinan MUI Pusat terbaru periode 5 tahun ke depan, posisi ketua umum dan wakil ketua akan dibantu oleh 12 orang ketua, 8 wakil sekjen, dan 5 bendahara.
    
Ma'ruf Amin mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada peserta Munas IX yang mempercayakannya menjalankan amanat memimpin MUI ke depan.
    
Dalam waktu dekat, pengurus baru segera melakukan konsolidasi organisasi sekaligus pembenahan dan perumusan kembali rencana kerja agar lebih terarah.
    
"Tentu saja hal ini akan membuat kinerja lebih efektif, termasuk tentang peta dakwah maupun sasaran dakwahnya," pungkas Ma'ruf Amin. (Mvi/Yus)

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya