Kabut Asap Masih Pekat, 5 Maskapai Menyerah Terbang di Pekanbaru

Sejak kabut asap, jarak pandang di lintasan pacu Bandara SSK II Pekanbaru, Riau, selalu berubah. Tapi tak pernah membaik.

oleh M Syukur diperbarui 20 Okt 2015, 13:49 WIB
Diterbitkan 20 Okt 2015, 13:49 WIB
Kabut Asap Kembali Lumpuhkan Bandara SSK II Riau
Sepanjang hari ini, tidak ada penerbangan komersial yang mengoperasikan pesawat sebab jarak pandang di landasan pacu hanya 300 meter.

Liputan6.com, Pekanbaru - Sejumlah maskapai yang biasanya beroperasi di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Riau, 'menyerah' karena kabut asap pekat. Hingga siang ini, sudah ada 5 maskapai yang membatalkan penerbangan, baik rute domestik maupun internasional.

"Hingga pukul 12.00 WIB, 5 maskapai sudah membatalkan 30 penerbangan. Dengan demikian, tersisa 40 penerbangan lagi yang masih menunggu cuaca membaik," kata Airport Duty Manager Bandara SSK II, Hasnan di Pekanbaru, Riau, Selasa (20/10/2015).

Pria yang akrab disapa Ongah itu menyebutkan, 5 maskapai yang membatalkan penerbangan yakni Garuda Indonesia, Sriwijaya, Lion Air, Citilink, dan Batik Air.

"Yang terakhir membatalkan penerbangan adalah Lion, Batik, dan Citilink. Sementara itu, maskapai lainnya sudah membatalkan penerbangan sejak Senin lalu," tutur Ongah.

Sementara itu, 40 penerbangan lainnya dinyatakan masih menunda (delay) kedatangan dari sejumlah daerah. Hal ini berimbas pula pada penundaan keberangkatan dari Pekanbaru.

"Dengan belum adanya pesawat yang mendarat, maka tidak ada pula pesawat yang berangkat. Apalagi sejak pagi tadi tidak ada pesawat yang nginap di bandara. Dengan demikian, belum ada aktivitas penerbangan," tutur Ongah.

Dia menjelaskan, jarak pandang di lintasan pacu Bandara SSK II selalu berubah tapi tak pernah membaik. Hingga siang, jarak pandang hanya 800 meter dan tidak aman melakukan penerbangan.

"Namun begitu, terbang atau tidaknya pesawat tergantung pilot. Pihak bandara hanya memberitahukan kepada maskapai, di mana pilot juga punya batas aman. Dan jarak pandang saat ini tidak aman," tutur Ongah.

Dia menambahkan, maskapai yang pesawatnya membatalkan penerbangan sudah melakukan pengembalian tiket atau refund. Namun ada juga yang menjadwal ulang penerbangan dengan harapan kabut asap di Riau membaik.

"Hari sebelumnya, seluruh penerbangan di Pekanbaru baik itu kedatangan dan keberangkatan dibatalkan. Hal ini diprediksi kembali terjadi, jika kabut asap dan jarak pandang di lintasan bandara tak membaik," pungkas Ongah. (Ndy/Sun)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya