Driver Go-Jek Sweeping Sopir Taksi di Kemayoran

Driver Go-Jek terlibat bentrok dengan para sopir taksi yang berdemonstrasi menolak angkutan online berpelat hitam.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 22 Mar 2016, 13:32 WIB
Diterbitkan 22 Mar 2016, 13:32 WIB
20160322-Go-Jek-Terlibat-Kericuhan-dengan-Sopir-Taksi-Jakarta-IA
Ratusan pengendara Go-Jek terlibat kericuhan dengan sopir taksi di Jakarta, Selasa (22/3). Ratusan Go-Jek mendatangi para sopir taksi karena tersebar isu pemukulan terhadap beberapa pengendara Go-Jek oleh sopir taksi. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Driver Go-Jek terlibat bentrok dengan para sopir taksi yang berdemonstrasi menolak angkutan online berpelat hitam. Sebagai aksi lanjutan, sejumlah driver Go-Jek melakukan sweeping taksi di Kemayoran, Jakarta Pusat, tepatnya di sekitar kawasan Polsek Kemayoran.

Sweeping ini merupakan aksi balas dendam lantaran 2 pengendara Go-Jek dipukuli sekelompok sopir taksi. Pengendara Go-Jek, Bagol mengatakan, sweeping sopir taksi tersebut sudah berjalan sejak pagi hari di jalan Garuda, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Padahal, saat itu 2 pengendara Go-Jek yang menjadi korban pemukulan tidak sedang mengangkut penumpang. "Iya kawan saya dipukuli tadi. Padahal enggak lagi narik, lagi mangkal. Dipukuli sama sopir taksi. Motornya dirusak terus kawan saya lari ke Polsek Kemayoran. Ini saya di Sunter mau ke Kemayoran," kata Bagol dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Selasa (22/3/2016).

Usai peristiwa pemukulan terhadap rekannya, ia mendapatkan pesan berantai dari pengendara Go-Jek lainnya untuk berkumpul di kawasan Kemayoran. Sweeping terhadap sopir taksi pelaku pemukulan pun telah berlangsung.

"Ini sudah di-sweeping tapi belum ketemu pelaku. Ya jaga-jaga saja, kalau sopir taksi ngelawan lagi kan," tutup Bagol.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya