VIDEO: Polisi Periksa 9 Saksi Terkait Tayangan Videotron Mesum

Polisi periksa sejumlah saksi di antaranya karyawan PT Transito Adiman Jati untuk menelusuri kemungkinan adanya kesengajaan/peretasan.

oleh Liputan6 diperbarui 02 Okt 2016, 14:25 WIB
Diterbitkan 02 Okt 2016, 14:25 WIB
Polisi Periksa 9 Saksi Terkait Tayangan Videotron Mesum
Polisi periksa sejumlah saksi di antaranya karyawan PT Transito Adiman Jati untuk menelusuri kemungkinan adanya kesengajaan/peretasan.

Liputan6.com, Jakarta - Polisi sudah memeriksa sembilan orang saksi terkait insiden videotron mesum. Kepolisian menilai ada unsur kesengajaan dalam pemutaran video asusila tersebut.   

Jumat 30 September 2016, tayangan video mesum videotron terlihat di jalan dekat kantor Wali Kota Jakarta Selatan. Peristiwa yang terjadi saat jam salat Jumat itu terekam kamera para pengguna jalan. Seorang pedagang ketoprak berinisiatif mematikan saklar papan reklame.  

Pascakejadian, videotron di perempatan Wijaya, Kebayoran Baru itu ditutup dan diberi garis polisi. Polisi telah memeriksa sejumlah saksi di antaranya karyawan PT Transito Adiman Jati untuk menelusuri kemungkinan adanya unsur kesengajaan atau peretasan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (2/10/2016), Kabareskrim Polri Komjen Ari Dono memastikan ada unsur kesengajaan dalam kasus penayangan video mesum di kawasan Jakarta Selatan itu. 

"Pasti ada unsur kesengajaan. Sebenarnya semua ada proteksinya tapi ya namanya juga hacker pasti berupaya mencoba untuk menembus hasil temuannya," tuturnya. 

 

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya