Liputan6.com, Jakarta - Polda Metro Jaya memastikan akan menurunkan jumlah personel dalam jumlah besar untuk mengamankan demonstrasi FPI dan sejumlah ormas lain pada 4 November nanti.
Demo tersebut menuntut pengusutan dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI non-aktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
"Ya kita sangat banyak sekali. Juga dengan teman-teman TNI (pengamanannya)," ucap Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suntana di Jakarta, Sabtu (29/10/2016).
Advertisement
Terkait jumlah persis personel yang akan dikerahkan, Dia menyatakan akan rapat terpadu terlebih dahulu.
"Nanti kan akan ada rapat terpadu untuk menentukan," jelas Suntana.
Dia menambahkan, nantinya massa yang berdemo akan tetap berkonsentrasi di Masjid Istiqlal. Rencananya, aksi akan dilakukan usai salat Jumat.
"Cukup berkumpul di titik titik tertentu, misalnya Istiqlal. Karena kan mereka akan mulai berkumpul usai salat Jumat di Istiqlal," pungkas Sutanta.
Sebelumnya, Kapolda Metro Kapolda Metro Jaya M Iriawan menyatakan, 7.000 Personel disiapkan untuk mengamankan unjuk rasa pada Jumat 4 November 2016.
7.000 personel itu, kata Iriawan, merupakan gabungan antara polisi dan TNI.
"Kami turunkan lebih banyak dari kemarin (demo pertama). Pasukan kita kemarin 5.000 orang sekarang mungkin 7.000," jelas Iriawan, Kamis 27 Oktober.