Liputan6.com, Jakarta - Ridwan Sitorus alias Ius Pane, buron kasus perampokan Pulomas, Jakarta Timur, tertangkap di Medan, Sumatera Utara, Minggu pagi.
Akhir Desember 2016 agaknya memang jadi hari yang sial bagi Ius. Pada perampokannya yang ke-4 itu, pelarian Ius terendus dan terungkap.
Merampok memang sudah jadi profesi bagi Ius. Menurut Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan, sebelum merampok di Pulomas, Ius sudah tiga kali merampok dengan empat kawannya itu di tempat berbeda.
Advertisement
"Sebelumnya, dalam seminggu ini dia sudah lakukan tiga perampokan yang berbeda," ujar Iriawan di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (1/1/2017).
Ius juga terekam kamera CCTV tengah menyeret korban ke dalam toilet. Tak hanya menyeret, terhadap korbannya ia juga melakukan kekerasan.
"Betul, yang bersangkutan menyeret korbannya. Melakukan kekerasan juga, dengan menjambak dan memukul," kata Iriawan.
Penangkapan Ius sendiri dilakukan aparat gabungan dari Polrestro Jaktim, Polresta Depok dan Ditkrimum Polda Metro Jaya.
4 Tersangka Tertangkap
Sebelumnya, 11 orang ditemukan disekap dalam kamar mandi berukuran 1,5 x 1,5 meter tanpa ventilasi selama 17 jam di rumah mewah di Jalan Pulomas Utara, Nomor 7A, Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa 27 Desember lalu. Enam orang tewas dan lima lainnya terluka dalam peristiwa ini.
Enam korban tewas yakni pemilik rumah Dodi Triono serta dua putrinya, Diona Arika Andra Putri dan Dianita Gemma Dzalfayla. Kemudian teman Gemma bernama Amel, serta dua sopir pribadi bernama Yanto dan Tasrok.
Sementara, lima korban selamat yakni anak Dodi bernama Zanette Kalila Azaria, serta empat asisten rumah tangga bernama Emi, Fitriani, Santi, dan Windy. Kelima korban selamat masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Dalam kasus perampokan Pulomas ini, polisi telah menangkap dan menetapkan tiga tersangka yakni Ramlan Butarbutar, Erwin Situmorang, dan Alfins Bernius Sinaga.
Polisi meringkus Alfins di kawasan Villamas Indah Blok C, Bekasi Utara, Jawa Barat pada Rabu petang, usai penangkapan terhadap Ramlan Butarbutar dan Erwin Situmorang. Dalam penangkapan tersebut, keduanya juga dilumpuhkan. Ramlan tewas sedangkan Erwin selamat.
Alfins diduga berperan sebagai pengemudi mobil yang digunakan untuk merampok rumah mewah milik korban Dodi Triono tersebut.