Menko Luhut: Bagaimana pun KH Ma'ruf Amin Harus Dihormati

Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyambangi kediaman Ketua MUI Ma'ruf Amin beberapa waktu lalu.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 04 Feb 2017, 09:08 WIB
Diterbitkan 04 Feb 2017, 09:08 WIB
Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan soal Ma'ruf Amin
Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan berbicara soal pertemuannya dengan Ma'ruf Amin.

Liputan6.com, Jakarta - Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyambangi kediaman Ketua MUI Ma'ruf Amin beberapa waktu lalu. Luhut datang setelah terjadi perseteruan antara Ma'ruf dengan cagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Kedatangannya pun dipertanyakan oleh sejumlah pihak. Namun, Luhut menilai pertemuannya dengan Ma'ruf Amin sangat wajar. Walau bagaimanapun, Ma'ruf merupakan tokoh senior yang lemah lembut dan harus dihormati.

"Bagaimanapun Pak Kiai Ma'ruf Amin kan senior dan beliau lemah lembut, ya harus dihormati. Itu saja," kata Luhut di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat 3 Februari 2017.

Luhut juga menyebut respons dari Rais Aam Nahdlatul Ulama tersebut sangat baik atas kedatangannya pada Rabu malam itu.

Mantan Menko Polhukam tersebut mengaku kagum dengan Ma'ruf Amin. Di usia 73 tahun, Ma'ruf masih memegang peran dalam menjaga Indonesia tetap aman.

"Sudah umur-umur segitu tuh pikiran beliau kan bagaimana membuat negeri ini menjadi aman dan kita semua juga harus berpikir begitu," imbuh Luhut.

Perseteruan ini bermula saat Ma'ruf menjadi saksi dalam persidangan Ahok terkait kasus penistaan agama. Pada persidangan, Ahok menyatakan keberatan terhadap kesaksian Ma'ruf Amin.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya