Warga Terus Datangi Balai Kota, Djarot Mengaku Tidak Terganggu

Djarot mengaku tidak akan menghentikan warga agar tak datang ke Balai Kota Jakarta.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 28 Apr 2017, 18:16 WIB
Diterbitkan 28 Apr 2017, 18:16 WIB
Djarot Saiful Hidayat
Wagub Djarot bersama warga di Balai Kota Jakarta

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku tak terganggu dengan banyaknya warga yang datang ke Balai Kota. Belakangan ini, banyak warga yang ingin bertemu dan meminta foto bersama Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok juga Djarot.

"Kalau untuk melayani warga itu ya bagi kita bukan gangguan. Masa warga dateng kita usir? Masa suruh pulang? Tetapi kemarin itu mereka cukup tertib kok," ujar Djarot usai salat di Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari, Jakarta Barat, Jumat (28/4/2017).

Menurut Djarot, dengan tertibnya warga yang datang ke Balai Kota, ia pun tidak merasa terganggu.

"Artinya mereka (warga) tidak masuk ke dalam ruangan, sehingga kalau kita kerja itu tetap kerja, ada waktu luang kita keluar, nyapa foto-foto. Itulah sebetulnya, menurut saya sih, kita itu pelayan warga. Kita harus selalu dekat dengan rakyat," papar dia.

Mantan Wali Kota Blitar ini pun mengaku tidak akan menghentikan warga agar tak datang ke Balai Kota Jakarta.

"Kalau misalkan cara hentikannya gimana? Stop, enggak boleh, Balai Kota steril, masa begitu?" kata dia.

"Kita pinginnya stop tapi kalau mereka datang terus gimana?" sambung dia.

Bahkan bagi Djarot, Balai Kota bisa dijadikan sebagai tempat wisata warga mengingat ada libur Sabtu, Minggu, dan Senin 1 Mei yang diperingati sebagai Hari Buruh.

"Sabtu Minggu itu wisata Balai Kota. Liburkan? Senin libur juga. Foto-foto di situ bagus kan. Enggak ganggu kok, saya enggak terganggu kok. Dia (para warga) enggak pernah masuk di dalam kantor," tandas Djarot.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya