Polisi: Belum Ada Kaitan Kasus Hermansyah dengan Rizieq Shihab

Berdasarkan fakta yang didapat dari saksi dan TKP, kasus pengeroyokan ahli IT Hermansyah masih terkait senggol-menyenggol mobil di tol.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 10 Jul 2017, 14:58 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2017, 14:58 WIB
Barbuk pengeroyokan
Barang bukti pengeroyokan ahli IT Hermansyah, Minggu (9/7/2017). (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)

Liputan6.com, Jakarta - Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rikwanto menyampaikan, ahli IT ITB Hermansyah memang sempat tampil di televisi dan memberikan pendapatnya terkait kasus chat seks yang melibatkan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab. Namun, soal itu dengan pengeroyokan yang bersangkutan di Tol Jagorawi, Jakarta Timur, Minggu 9 Juli 2017 dini hari kemarin, belum ada kaitannya.

"Iya Pak Hermansyah memang pernah di ILC (Indonesia Lawyers Club). Pernah tampil dengan pendapatnya. Hanya itu saja perannya, kalau yang masyarakat bilang ada hubungan dengan HRS (Habib Rizieq Shihab)," tutur dia di Monumen Nasional atau Monas, Jakarta Pusat, Senin (10/7/2017).

Berdasarkan fakta yang didapat dari saksi dan olah tempat kejadian perkara (TKP), Rikwanto menjelaskan, kasus pengeroyokan ahli IT Hermansyah masih terkait senggol-menyenggol mobil di tol.

"Belum kita temukan kaitannya dengan hal tersebut (saksi ahli Rizieq)," kata dia.

Untuk saat ini, Rikwanto menambahkan, polisi masih mendalami keterangan saksi atas kejadian tersebut, yakni dari istri dan adik Hermansyah. Termasuk, menelusuri para pelaku berdasarkan kebiasaan para pengguna jalan pada malam hari dan kasus kejahatan lainnya.

"Mudah-mudahan, ya. Kan polisi punya daftar rujukan kasus-kasus yang mirip seperti itu," jelas dia.

Sebelumnya, Kasubag Humas Polresta Depok, Ajun Komisaris Firdaus membenarkan, ahli IT Hermansyah diserang orang tak dikenal saat hendak pulang ke rumahnya di Kelurahan Tirtajaya, Depok, Jawa Barat.

"Tadi kami telah mengecek ke rumah sakit, korban Hermansyah menjadi korban penganiayaan dan pengeroyokan," ucap dia melalui keterangan tertulisnya, Minggu.

Firdaus menjelaskan, Hermansyah mengendarai Toyota Avanza saat hendak pulang sekitar pukul 04.00 WIB. Mobil tersebut tiba-tiba diserempet saat melewati Tol Jagorawi KM 6 atau sekitar TMII dan Tol JORR Jakarta Timur.

Kemudian, Hermansyah disuruh menepi dan membuka pintu mobilnya. Setelah turun dari mobil, Hermansyah langsung diserang pelaku yang berjumlah sekitar lima orang. Satu orang di antaranya menggunakan senjata tajam.

Ahli IT Hermansyah terluka di beberapa bagian tubuhnya, seperti di bagian kepala, leher, dan tangan. Hermansyah akhirnya dilarikan ke RS Hermina Depok.

 

Saksikan video menarik di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya