Liputan6.com, Jakarta - Top 3 news hari ini, massa dari Front Penegak Keadilan Sosial (F-PKS)Â mendesak polisi segera usut tuntas kasus yang menjerat Fahri Hamzah dan Fadli Zon prihal dugaan penyebaran hoaks.
Tuntutan F-PKS berawal dari retweet yang dilakukan Fahri Hamzah dan Fadli Zon di akun Twitter @jawapos. Isinya berbunyi, 'Ketua MCA adalah Ahoker. Jadi maling teriak maling dan ngaku Muslim segala.
Baca Juga
Sementara itu, peresmian Sekretariat bersama (sekber) untuk Pilpres 2019 yang dilakukan Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menuai beragam reaksi. Lantaran, tidak mengikutsertakan PAN.
Advertisement
Padahal santer terdenfar, partai yang diketuai Zulkifli Hasan ini akan merapat ke barisan koalisi pendukung Prabowo.
Berikut berita terpopuler dalam Top 3 News Hari Ini: Â
1. Massa F-PKS Desak Polda Metro Tuntaskan Kasus Fadli Zon dan Fahri Hamzah
Massa dari Front Penegak Keadilan Sosial (F-PKS) berencana menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Polda Metro Jaya. Aksi tersebut untuk menyikapi belum tuntasnya penanganan kasus Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah dan Fadli Zon.
Kepolisian diminta segera mengusut tuntas kasus yang menjerat Fahri Hamzah dan Fadli Zon prrihal dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks.
"Mereka juga ingin ada audiensi kami untuk meminta penjelasan terkait perkembangan kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoax Laporan Polisi Nomor LP/1336/III/2018/PMJ/Dit.Reskrimsus," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono.
2. Tak Dilibatkan di Sekber Gerindra-PKS, Ini Reaksi PAN
Partai Amanat Nasional (PAN) tidak diikutsertakan Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) saat meresmikan Sekretariat bersama (sekber) untuk Pilpres 2019.
Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno menegaskan, pembentukan Sekber tersebut bukan berarti dua partai itu meninggalkan PAN.
Justru, dia menilai Gerindra dan PKS menghormati partainya.
3. Ibu Bocah Pencuri Uang di ATM Menangis Histeris di Kantor Polisi
Kedua ibu muda menangis histeris di hadapan Kapolrestabes Makassar, Kombes Polisi Irwan Anwar.
Bagaimana tidak? Anak perempuan mereka, berinisial W (11) dan R (10) diringkus unit Reskrim Polsek Tamalanrea, Makassar, Kamis 26 April 2018. Mereka ditangkap karena mencuri uang saat nasabah hendak menarik uang di mesin ATM.
Kasus ini terbongkar setelah Febrianti, (28), salah satu korban melapor ke polisi dan video kamera CCTV aksi dua gadis cilik ini jadi viral.
Febriati baru menyadari uangnya terkuras saat pagi harinya kembali ke ATM BRI dan tertulis saldo sudah tidak mencukupi untuk penarikan.