Jokowi Perintahkan KNKT Segera Selidiki Lion Air JT 610 Jatuh di Karawang

Jokowi menegaskan pemerintah akan melakukan upaya terbaik untuk menyelamatkan korban.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 29 Okt 2018, 14:32 WIB
Diterbitkan 29 Okt 2018, 14:32 WIB
Jokowi
Presiden Jokowi memberi pidato saat merayakan Hari Musik Nasional 2017 di Istana Negara, Jakarta, Kamis (9/3). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi memerintahkan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk segera melakukan penyelidikan terkait Lion Air JT 610 tujuan Jakarta-Pangkal Pinang yang jatuh di Karawang, Senin pagi tadi.

"KNKT segera penyidikan dan sampaikan hasilnya secepatnya," ujar Jokowi di Bali, Senin (24/10/2018).

Jokowi menegaskan pemerintah akan melakukan upaya terbaik untuk menyelamatkan korban Lion Air JT-610. "Kita terus berdoa semoga korban segera bisa ditemukan," ujanya.

Jokowi mengaku turut merasa risau dan berharap keluarga tetap tenang dan menunggu hasil kerja Tim SAR.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Keluarga Datangi Basarnas

Keluarga penumpang pesawat Lion Air JT 610 mendatangi Gedung Basarnas. Mereka memastikan kabar jatuhnya pesawat JT 610 jurusan Jakarta-Pangkalpinang pada Senin pagi (29/10/2018).

Salah seorang keluarga penumpang, Feni mengatakan, di dalam pesawat Lion Air jatuh, ada empat anggota keluarganya. Di antaranya ada adik, calon suami adiknya, dan ayah dari calon suami adiknya, dan satu kerabat lainnya.

Kedatangannya ke Basarnas khusus untuk mencari informasi atas kecelakaan tersebut. "Ke sini untuk cari informasi," ujarnya.

Feni yang datang bersama Andi mengatakan, keempat anggota keluarganya berangkat ke Pangkalpinang untuk pertemuan keluarga. Dia mengaku mendapat informasi jatuhnya pesawat sekitar pukul 08.00 WIB.

"Tadi pagi dapat kabar kecelakaan jam delapan," ujar dia.

Dia mengaku, pihak keluarga belum mendapat kabar dari Lion Air terkait peristiwa ini. "Belum dikabari sama sekali," pungkas Feni.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya