Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama dan Ibu Negara Iriana melakukan kunjungan kerja ke Jawa Timur, Kamis (20/6/2019). Jokowi direncanakan menyerahkan 3.000 sertifikat hak atas tanah untuk rakyat di GOR Tridharma Petrokimia Gresik, Kabupaten Gresik.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan, Jokowi dan rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI-AU Halim Perdanakusuma Jakarta dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 pada pukul 07.45 WIB.
Baca Juga
"Presiden dan rombongan menuju Bandar Udara Internasional Juanda, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur," kata Bey dalam keterangan tertulisnya.
Advertisement
Sebelum membagikan sertifikat tanah, Jokowi dan Iriana akan menghadiri akad nikah putri dari Rais Am PBNU KH Miftachul Akhyar Abdul Ghoni dengan putra dari KH Ali Ridho yang dilaksanakan di Aula Pondok Pesantren Miftachus Sunnah, Surabaya.
"Presiden bersama rombongan akan langsung kembali ke Jakarta pada siang hari nanti," ucap Bey.
Dalam kunjungan kerja kali ini, Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Akan Hadiri KTT ASEAN
Sementara itu, Presiden Jokowi juga mempersiapkan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-34 di Thailand dan G-20 Summit 2019 di Jepang.
KTT ASEAN ke-34 digelar pada pada 20-23 Juni 2019. KTT ASEAN ke-34 didahului dengan acara Jamuan Makan Malam dan Rangkaian Upacara Pembukaan.
Pada rabu 19 Juni 2019, Jokowi menggelar rapat terbatas (ratas) persiapan kunjungan kerja Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-34 di Thailand dan G-20 Summit 2019 di Jepang. Jokowi mengatakan, ada tiga isu yang akan diangkat dalam KTT ASEAN ke-34, salah satunya perang dagang Amerika Serikat-China.
"KTT ASEAN ke-34 di Thailand saya lihat ada isu yang perlu kita angkat. Yang pertama, kita harus mengajak negara ASEAN bersatu dalam mengantisipasi perang dagang antara AS dan Tiongkok," kata Jokowi di Kantor Presiden.
Menurut Jokowi, negara-negara Asia Tenggara perlu bersatu menghadapi perang dagang agar stabilitas ekonomi di ASEAN tetap terjaga. Selain itu, Jokowi menyebut sampah laut juga merupakan isu yang penting untuk diangkat dalam KTT ASEAN ke-34.
"Ketiga yang berkaitan dengan percepatan perdamaian di Rakhine State, Myanmar. Itu tiga hal yang akan kita sampaikan di KTT ASEAN," kata dia.
"Kita harus melakukan persiapan sebaik-baiknya untuk rebut peluang yang ada terutama dalam rangka penguatan ekonomi negara dan kepentingan nasional kita," jelas Jokowi.
Advertisement