Di G-20 Jepang, Jokowi Akan Bahas Investasi hingga Ketenagakerjaan

Jokowi menyatakan akan membahas permasalahan ekonomi dan keuangan global, terutama yang berkaitan dengan investasi dalam pertemuan KTT G-20.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 19 Jun 2019, 14:44 WIB
Diterbitkan 19 Jun 2019, 14:44 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat terbatas mengenai KTT ASEAN.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat terbatas mengenai KTT ASEAN di Istana, Rabu (19/6/2019). (Liputan6.com/ Lizsa Egeham)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyatakan akan membahas permasalahan ekonomi dan keuangan global, terutama yang berkaitan dengan investasi dalam pertemuan KTT G-20.

Hal ini disampaikan Jokowi saat memimpin rapat terbatas (ratas) pesiapan KTT ASEAN dan G-20 di Kompleks Istana Kepresidanan Jakarta, Rabu (19/6/2019).

"Kita ingin mengangkat membicarakan yang pertama mengenai Persoalan ekonomi dan keuangan global, terutama yang berkaitan dengan perdagangan dan investasi," kata Jokowi.

Hal lain yang akan dibahas Jokowi yaitu, tentang langkah-langkah inovasi terkait pengembangan ekonomi digital dan artifical intelligence. Mantan Gubernur DKI Jakarta mengaku juga akan mengangkat isu ketenagakerjaan hingga pemberdayaan perempuan di dunia.

"Ketiga, perlu diangkat mengenai penanganan kesenjangan kualitas infrastruktur, ketenagakerjaan dan pemberdayaan perempuan di dunia," jelas dia.

Dalam ratas kali ini, hadir sejumlah menteri kabinet kerja antara lain, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Kepala Staf Presiden Moeldoko, Mensesneg Pratikno.

Digelar di Jepang

Ada pula Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise‎, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri ESDM Ignatius Jonan, hingga Menkominfo Rudiantara.

Sebagai informasi, KTT G-20 direncanakan akan diadakan di Jepang pada 28-29 Juni 2019. Selain Jokowi, sejumlah pemimpin negara yang masuk dalam anggota G-20 seperti Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden China Xi Jinping, dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump direncanakan hadir.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya