Kepala BNPB: Semoga Lahir Sutopo-Sutopo Muda

Doni Monardo mengatakan, walaupun dalam keadaan yang sulit dan sakit, Sutopo masih bisa memberikan pelayan publik yang terbaik,

oleh Fajar Abrori diperbarui 08 Jul 2019, 10:08 WIB
Diterbitkan 08 Jul 2019, 10:08 WIB
Jenazah Sutopo Purwo Nugroho Tiba di Rumah Duka Raffles Hils
Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo disaksikan Menlu Retno Marsudi menandatangani surat serah terima jenazah Kapus Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di rumah duka Raffles Hils, Cimanggis, Depok, Minggu (7/7/2019). Sutopo tutup usia di Guangzhou, China. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Boyolali - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Doni Monardo mengatakan, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas (Pusdatinmas) BNPB Sutopo Purwo Nugroho merupakan pahlawan kemanusiaan yang telah mendedikasikan hidupnya untuk kepentingan bangsa dan negara. Dia berharap, akan ada penerus yang berdedikasi seperti Sutopo.

"Semoga akan lahir lagi Sutopo Sutopo muda yang bisa melanjutkan perjuangan Pak Topo," kata Doni Monardo saat pelepasan jenazah Sutopo di Boyalali, Jawa Tengah, Senin (8/7/2019).

Doni mengatakan, walaupun dalam keadaan yang sulit dan sakit, Sutopo masih bisa memberikan pelayan publik yang terbaik, memberi informasi kepada khalayak, serta analisis terkait peristiwa apa yang terjadi dan langkah-langkah yang perlu dilakukan.

"Kita semua kehilangan. Keluarga besar BPNP telah berusaha semaksimal mungkin memberi pelayanan medis untuk Pak Topo semoga sembuh," ucap dia.

Doni menuturkan, BNPB selalu berkoordinasi dengan pihak Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat. Bahkan, pimpinan angkatan darat telah memberikan dokter terbaik untuk perawatan Sutopo. Hingga akhirnya, setelah melalui proses yang sangat panjang, mencoba pengobatan di rumah sakit di Guangzhou, China.

"Dan sempat beberapa hari yang lalu, mengalami peningkatan kesembuhan, sudah bisa berkomunikasi dan bahkan kirimkam video kepada kami di BNPB. Namun dua hari terakhir mengalami penurunan dan pada kembali ke Allah," ujar DoniDoni.

 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Perhatian untuk Sutopo

Jenazah Sutopo Purwo Nugroho di rumah duka, Jalan Jambu Surodadi RT 7 RW 9, Siswodipuran, Boyolali, Senin (8/7/2019).
Jenazah Sutopo Purwo Nugroho di rumah duka, Jalan Jambu Surodadi RT 7 RW 9, Siswodipuran, Boyolali, Senin (8/7/2019). (Liputan6.com/ Fajar Abrori)

Doni mengatakan, walaupun belum ada penghargaan resmi dari negara untuk Sutopo, semua pemimpin bangsa telah memberi perhatian dan penghargaan ke Sutopo. Selain itu, respons publik luar biasa, baik itu dari dalam maupun luar negeri, termasuk dunia maya.

BNPB, kata dia juga mengucapkan terima kasih kepada Menteri Luar Negeri Ratna Marsudi yang telah membantu, melalui Konjen RI di Guangzhou, China. Ucapan juga disampaikan kepada Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan.

"Menko Maritim yang kebetulan kemarin pagi di Guangzhou. Sehingga kepulangan jasad almarhum bisa cepat," kata dia.

Doni menambahkan, keluarga Sutopo menyampaikan terima kasih atas perhatian yang diberikan BNPB karena sudah berusahan memberikan kesembuhan kepada pria kelahiran Boyolali itu.

Kepala Pusat Data dan Humas BNPB Sutopo meninggal pada Minggu, 7 Juli 2019 sekitar pukul 02.00 di Guangzhou, China saat menjalani pengobatan kanker di Guangzhou St. Stamford Modern Cancer Hospital.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya