Top 3 News: Kesaksian Pekerja Proyek Saat Kecelakaan Maut Tol Cipularang

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 News hari ini, sebuah dump truk diduga menjadi pemicu kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 91.400, Senin, 2 Agustus, sekitar pukul 12.30 WIB. Kecelakaan melibatkan 21 kendaraan arah Jakarta hingga menyebabkan 9 orang meninggal dunia, 8 lainnya luka-luka.

Rita Sugiarto (43), pkerja proyek menjadi saksi saat detik-detik kecelakaan maut Tol Cipularang terjadi. Saat jam istirahat, dia melihat sebuah dump truk terguling lalu menabrak pembatas jalan.

Tak hanya itu, dia juga menyaksikan sebuah minibus berwarna silver terjun melayang untuk menghindari kendaraan di depan. Saat kebakaran terjadi terdengar pula suara ledakan lebih dari dua kali dari lokasi kecelakaan Tol Cipularang. 

Sementara itu, dari kasus pembunuhan suami dan anak di Sukabumi, Jawa Barat, sejumlah temuan baru diungkap polisi. 

Bukan hanya berperan sebagai dalang dari pembunuhan, Aulia Kesuma mengaku sempat mendatangi paranormal hingga dukun santet untuk menguasai harta suaminya. 

Lantas, siapakah dua pembunuhan bayaran yang disewa Aulia Kesuma untuk memuluskan niat jahatnya? Mereka adalah Agus dan Sahir, warga Lampung.

Kepada polisi, kedua eksekutor ini mengaku ditipu oleh si istri muda. Awalnya mereka dijanjikan akan bekerja di rumahnya sebagai pembersih gudang, bukan untuk membunuh. 

Berikut berita terpopuler di kanal News Liputan6.com, sepanjang Minggu 1 September 2019: 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Kecelakaan maut di KM 91.400 Tol Cipularang membuat pekerja proyek yang sedang membangun pondasi penahan jalan menjadi trauma. Kecelakaan beruntun ini melibatkan 21 kendaraan di jalur Bandung mengarah ke Jakarta.

Salah seorang pekerja, Rita Sugiarto (43) mengetahui persis detik-detik kecelakaan tol Cipularang yang merenggut 9 korban jiwa tersebut.

Dikatakan Rita, peristiwa tersebut terjadi ketika memasuki waktu istirahat siang.

"Saya lihat dumptruk dari arah atas (Bandung) oleng menabrak pembatas jalan, pokoknya cepat, suara keras," ujarnya di KM 91 Tol Cipularang Kabupaten Purwakarta. Senin (2/8/2019).

Selengkapnya...

Warga kampung Bondol, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat geger dengan temuan dua jenazah yang hangus di dalam minibus bernomor polisi B 2983 SZH yang terbakar pada Minggu 25 Agustus 2019.

Jenazah ditemukan di bagian jok belakang mobil. Kondisi tidak bisa dikenali dengan tangan terikat. Polisi memastikan dua jasad di Toyota Calya B 2983 SZH terbakar itu korban pembunuhan.

Mereka merupakan ayah dan anak, bernama Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) dan M Adi Pradana alias Dana (23).

Rupanya percobaan pembunuhan terhadap Pupung sudah cukup lama direncanakan Aulia. Dia bahkan sempat mendatangi paranormal hingga dukun santet untuk memuluskan niatnya menguasai harta suami.

Selengkapnya...

Dua orang eksekutor pembunuhan Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili alias ECP dan anaknya M Adi Pradana alias Dana alias D bernama Kuswanto Agus alias A, dan Nur Sahid alias S mengaku merasa ditipu oleh Aulia Kesuma alias AK.

Agus dan Sahid yang merupakan warga Lampung itu mengaku dijanjikan akan bekerja membersihkan gudang di rumah Aulia di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Mereka diiming-iming akan dibayar sebesar Rp 200 juta. Namun baru diterima Rp 10 juta.

Selengkapnya...