Liputan6.com, Jakarta - Mahasiswa berencana kembali turun ke jalan untuk menuntut Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Perppu terkait Undang-Undang KPK.
Melalui akun instagramnya, Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI)mengunggah foto ajakan kepada seluruh mahasiswa Indonesia untuk bergabung dalam aksi #tuntaskanreformasi.
Rencananya, demo mahasiswa tersebut akan dilakukan pada Kamis, 17 Agustus 2019 pukul 13.00 WIB di Istana Negara. Sementara mereka akan berkumpul di Patung Kuda dengan mengenakan jaket almamater.
Advertisement
Dalam akun istagramnya, BEM SI menyatakan kekecewaannya terhadap DPR yang mengesahkan RUU KPK. Sehingga satu-satunya harapan adalah dengan penerbitan Perppu KPK oleh Jokowi.
"Penetapan Perppu untuk menarik RUU KPK menjadi tuntutan yang bergema di mana-mana. Presiden sampai hari ini belum menunjukkan sikap jelasnya," tulis akun BEM SI.
Sementara hingga saat ini Polda Metro Jaya belum melakukan pengalihan arus ataupun penutupan jalan di sekitar area yang akan dituju oleh massa Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia, khususnya di depan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat.
"Tidak ada pengalihan arus dan penutupan jalan, masih normal seperti biasa," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP M Nasir, seperti dikutip dari Antara.
Meski demikian, penutupan jalan dan pengalihan arus dilakukan Ditlantas Polda Metro Jaya di area Gedung DPR/DPD/MPR RI sejak Rabu, 16 Oktober 2019 pukul 23.30 WIB.
"Iya masih berjalan penutupan dan pengalihan arus di sekitar DPR/DPD/MPR RI," kata Nasir.
Â
Saksikan video pilihan berikut ini:
Pengalihan Arus Lalu Lintas di DPR
Pengalihan arus lalu lintas di sekitar DPR/ MPR RI dimulai dari JCC Senayan menuju Slipi diarahkan ke Lapangan Tembak Senayan.
Kemudian, lalu lintas dari Lapangan Tembak menuju Slipi diarahkan naik layang Farmasi arah Ladokgi atau Jalan Bendungan Hilir.
Selain itu, lalu lintas dari Palmerah arah Lapangan Tembak dialihkan menuju Pejompongan dan pintu keluar tol depan DPR dialihkan menuju pintu keluar tol Slipi Jaya.
Advertisement