Top 3 News: Lamborghini Hitam Terbakar di Sentul, Benarkah Milik Raffi Ahmad?

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 News, Lamborghini berwarna hitam terbakar saat tengah dalam perjalanan dari arah Sikuit Sentul menuju Tol Jagorawi, Sabtu siang kemarin. Mobil Lamborghini Aventador SVJ itu diduga milik Raffi Ahmad.

Menurut polisi, overheat pada mesin diduga pemicu mobil yang dimodifikasi batman itu terbakar hebat. Saat dilalukan pemeriksaan, polisi tidak menemukan surat tanda nomor kendaraan (STNK). 

Sementara itu, fakta baru terungkap dari kasus bom molotov yang melibatkan dosen nonaktif IPB, Abdul Basith. Bom-bom molotov hasil produksinya rencananya akan digunakan untuk meledakkan gerai Indomaret di seluruh Jakarta.

Sebelumnya, polisi mengamankan 28 bom rakitan saat menangkap Abdul Basith di Jalan Maulana Hasanudin, Kecamatan Cipondoh, Tangerang Kota, Sabtu, 28 September 2019, pukul 01.00 WIB.

Memiliki daya ledak hingga 30 meter, bahan-bahan bom rakitan itu menggunakan merica, paku, dan deterjen. Merica pada bom dapat menimbulkan efek yang dapat merusak pada mata orang yang berada di sekitar lokasi peledakan.

Berikut berita terpopuler di kanal News Liputan6.com, sepanjang Sabtu, 19 Oktober 2019:

* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Mobil Lamborghini terbakar saat melintas di Jalan Raya Sudirman, Sentul City, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (19/10/2019) sekitar pukul 14.30 WIB.

Mobil yang dimodifikasi batman warna hitam tanpa pelat nomor itu dikabarkan milik artis Raffi Ahmad.

Kapolsek Babakan Madang AKP Silfia Rosa mengatakan, mobil Lamborghini Aventador SVJ itu terbakar saat dalam perjalanan dari arah Sirkuit Sentul menuju Tol Jagorawi via alternatif Jalan Babakan Madang.

"Menurut keterangan pengemudi temperatur mesin meninggi. Mesin mobil panas lalu terbakar," kata Silfia.

Selengkapnya...

Dosen nonaktif Institut Pertanian Bogor (IPB) Abdul Basith bersama tersangka lainnya telah merencanakan pengeboman pada aksi mujahid 212.

Hal itu lantaran mereka belum puas melakukan aksi pelemparan bom molotov di Pejompongan saat aksi ujuk rasa mahasiswa yang berakhir ricuh pada 24 September 2019.

Kemudian 25 September, tersangka Laode S mencari pembuat bom rakitan dan diperintahkan untuk menghubungi Laode N dan Laode A di Papua.

Laode N dan Laode A diberi Rp 8 juta oleh Abdul guna menuju Jakarta. Untuk pembuat bom lain, yaitu JH berada di Bogor.

"(Abdul Basith) Juga memberi uang kepada SO senilai Rp 1 juta untuk membeli bahan-bahan (bom rakitan)," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jumat, 18 Oktober kemari.

Selengkapnya...

Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih, Joko Widodo atau Jokowi dan Ma'ruf Amin akan diselenggarakan Minggu 20 Oktober 2019. Untuk itu, aktivitas Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau car free day (CFD) di Jakarta khususnya Jalan Sudirman-Thamrin, akan ditiadakan.

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga ingin memberikan kesempatan kepada warga yang ingin menghadiri acara penting tersebut.

Pelantikan Jokowi-Ma'ruf akan dilaksanakan di Gedung DPR/MPR RI. Sedianya, acara akan dilaksanakan sore hari. Namun, atas sejumlah pertimbangan, maka dimajukan pada pukul 14.30 WIB.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan, persiapan pelantikan presiden terpilih telah dilakukan sejak September lalu.

Selengkapnya...