Liputan6.com, Jakarta - Desa fiktif atau desa siluman menjadi perhatian publik dalam sepekan terakhir. Dugaan adanya desa siluman ini mengemuka dalam rapat kerja Menteri Keuangan Sri Mulyani dengan Komisi XI DPR di Jakarta, Senin 4 November 2019.
Menkeu pun bertekad menindaklanjuti temuan desa fiktif itu. Sebab, kehadiran desa siluman itu membuat dana desa yang dikucurkan pemerintah menjadi tidak tepat sasaran.
Baca Juga
Tak hanya Kementerian Keuangan. Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi atau Kemendes PDTT turut memantau adanya dugaan desa fiktif tersebut.
Advertisement
Bagaimana langkah pemerintah terkait temuan desa fiktif atau desa siluman? Berapa besaran dana desa dalam lima tahun terakhir? Simak dalam Infografis berikut ini: