Ratas Virus Corona, Jokowi: Beri Pengertian Masyarakat Agar Tak Panik

Jokowi memastikan, pemerintah telah mengambil sejumlah kebijakan tegas untuk melindungi warganya dari ancaman virus corona.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 04 Feb 2020, 17:15 WIB
Diterbitkan 04 Feb 2020, 17:15 WIB
Jokowi Pimpin Ratas Kesiapan Hadapi Dampak Virus Corona
Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas di Istana Kepresidenan Bogor, Jakarta, Selasa (4/2/2020). Jokowi menegaskan, pemerintah telah mengambil langkah-langkah tegas dalam mencegah penyebaran virus corona di Indonesia. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta para menterinya untuk mengambil langkah-langkah perlindungan dan pencegahan terkait wabah virus corona. Dia juga meminta agar masyarakat diberikan pemahaman soal virus yang berasal dari Wuhan, China itu.

"Juga memberikan pengertian kepada seluruh masyarakat, seluruh rakyat di manapun berada agar tidak perlu panik," kata Jokowi saat memimpin rapat terbatas mengenai dampak virus corona di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (4/2/2020).

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menekankan, bahwa pemerintah telah mengambil langkah-langkah yang tegas, mulai dari pemberlakuan protokol kesehatan, larangan masuknya pendatang China ke Indonesia, hingga pencabutan kebijakan bebas visa bagi China.

"Sekali lagi, keputusan itu harus diambil dalam rangka melindungi seluruh rakyat Indonesia di tanah air dari penyebaran virus corona," kata Jokowi tegas.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Evakuasi WNI dari China

Tiba Di Batam, WNI dari Wuhan Langsung Dibawa Menuju Natuna
Sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Wuhan, China keluar dari pesawat Batik Air di bandara internasional Hang Nadim, Batam, Minggu (2/2/2020). Sebanyak 245 WNI di Wuhan akan dievakuasi ke Indonesia terkait merebaknya virus corona di kota tersebut. (AFP/Ricky Prakoso)

Sebelumnya, pemerintah telah mengevakuasi 238 Warga Negara Indonesia (WNI) yang terisolasi di Wuhan, China akibat wabah virus corona. Saat ini, 238 WNI yang dievakuasi dari Wuhan sedang dikarantina selama 14 hari di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.

Seluruh WNI tersebut menjalani observasi dan mendapatkan pendampingan dari dokter selama 1x24 jam setelah tiba di Indonesia.

Tak hanya memulangkan WNI dari China, Indonesia sendiri mengambil beberapa tindakan demi menghentikan penyebaran virus Corona. Salah satunya adalah membatasi kunjungan masuk dan keluar dari China untuk mengantisipasi penularan virus Corona ke Indonesia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya