Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta para menterinya untuk mengambil langkah-langkah perlindungan dan pencegahan terkait wabah virus corona. Dia juga meminta agar masyarakat diberikan pemahaman soal virus yang berasal dari Wuhan, China itu.
"Juga memberikan pengertian kepada seluruh masyarakat, seluruh rakyat di manapun berada agar tidak perlu panik," kata Jokowi saat memimpin rapat terbatas mengenai dampak virus corona di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (4/2/2020).
Baca Juga
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menekankan, bahwa pemerintah telah mengambil langkah-langkah yang tegas, mulai dari pemberlakuan protokol kesehatan, larangan masuknya pendatang China ke Indonesia, hingga pencabutan kebijakan bebas visa bagi China.
Advertisement
"Sekali lagi, keputusan itu harus diambil dalam rangka melindungi seluruh rakyat Indonesia di tanah air dari penyebaran virus corona," kata Jokowi tegas.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Evakuasi WNI dari China
Sebelumnya, pemerintah telah mengevakuasi 238 Warga Negara Indonesia (WNI) yang terisolasi di Wuhan, China akibat wabah virus corona. Saat ini, 238 WNI yang dievakuasi dari Wuhan sedang dikarantina selama 14 hari di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.
Seluruh WNI tersebut menjalani observasi dan mendapatkan pendampingan dari dokter selama 1x24 jam setelah tiba di Indonesia.
Tak hanya memulangkan WNI dari China, Indonesia sendiri mengambil beberapa tindakan demi menghentikan penyebaran virus Corona. Salah satunya adalah membatasi kunjungan masuk dan keluar dari China untuk mengantisipasi penularan virus Corona ke Indonesia.
Advertisement