Cegah Covid-19, Akses Transportasi Umum ke Kepulauan Seribu Ditutup Sementara

Kebijakan pembatasan itu dimulai Jumat, 20 Maret 2020. Belum ada waktu kapan pembatasan itu berakhir, tetapi Bupati Kepulauan Seribu berharap semua pihak dapat memaklumi kebijakan pemerintah.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Mar 2020, 13:23 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2020, 13:23 WIB
Pariwisata Kepulauan Seribu Berjalan Normal
Sebuah kapal membawa wisatawan seusai menikmati libur di Kepulauan Seribu, Jakarta, Kamis (12/3/2020). Observasi virus corona Covid-19 di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu, tidak mempengaruhi iklim pariwisata di Kepulauan Seribu. (merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Akses transportasi umum menuju Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta ditutup untuk sementara waktu. Hal ini sebagai upaya pencegahan penyebaran corona virus atau Covid-19.

"Sementara hanya melayani masyarakat yang mempunyai kartu tanda penduduk (KTP) Kepulauan Seribu," kata Bupati Kepulauan Seribu Husein Murad dihubungi Antara di Jakarta, Jumat (20/3/2020).

Husein menyatakan, dia sudah mendapatkan laporan dari Dinas Perhubungan terkait pemberlakuan kebijakan tersebut. Kebijakan itu berlaku untuk kapal yang dioperasikan unit pelaksana angkutan perairan Dishub DKI Jakarta.

Kebijakan pembatasan itu dimulai Jumat, 20 Maret 2020. Belum ada waktu kapan pembatasan itu berakhir, tetapi Husein berharap semua pihak dapat memaklumi kebijakan pemerintah.

"Rute kapal dari pelabuhan Kaliadem (Muara Angke) menuju semua pulau di Kepulauan Seribu," jelas Husein.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Batasi Kunjungan Wisatawan

Pariwisata Kepulauan Seribu Berjalan Normal
Sebuah kapal membawa wisatawan seusai menikmati libur di Kepulauan Seribu, Jakarta, Kamis (12/3/2020). Observasi virus corona Covid-19 di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu, tidak mempengaruhi iklim pariwisata di Kepulauan Seribu. (merdeka.com/Imam Buhori)

Kebijakan itu untuk sementara waktu membatasi kunjungan wisatawan atau warga di luar wilayah Kepulauan Seribu.

Berdasarkan data lamaan corona.jakarta.go.id milik Pemprov DKI Jakarta yang diakses pukul 11.00 WIB tanggal 20 Maret 2020, total orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 976 orang. Sementara total pasien dalam pengawasan (PDP) 480 orang.

Belum tercatat warga Kepulauan Seribu dalam status ODP atau pun PDP dalam kasus Covid-19.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya