Ada Demo di Monas, 6 Kereta Jarak Jauh Hanya Buka Layanan di Stasiun Jatinegara

Masyarakat dapat terhindar dari risiko kemacetan yang terjadi akibat pengalihan arus lalu lintas menuju Stasiun Gambir saat ada demo hari ini.

oleh Ika Defianti diperbarui 20 Okt 2020, 10:37 WIB
Diterbitkan 20 Okt 2020, 10:37 WIB
FOTO: PT KAI Tambah Perjalanan Kereta Api Jarak jauh
Penambahan Perjalanan KA Jarak jauh: Kereta jarak jauh tiba di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat (10/7/2020). PT KAI telah mengoperasikan lima perjalanan kereta jarak jauh untuk tujuan Bandung, Cirebon, dan Surabaya mulai Jumat 10 Juli 2020. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Kahumas Daop 1 PT KAI, Eva Chairunisa menyatakan pihaknya kembali melakukan pengaturan pola operasi khusus untuk keberangkatan Kereta Api (KA) Jarak Jauh dari Stasiun Gambir pada Selasa 20 Oktober 2020 karena ada demo hari ini.

"Pengaturan pola operasi tersebut dilakukan untuk enam perjalanan KA keberangkatan Stasiun Gambir yang akan berhenti secara khusus di Stasiun Jatinegara untuk melayani pengguna jasa," kata Eva dalam keterangan tertulis, Selasa (20/10/2020).

Dia mengharapkan masyarakat dapat terhindar dari risiko kemacetan yang terjadi akibat pengalihan arus lalu lintas menuju Stasiun Gambir saat ada demo hari ini.

Berikut daftar 6 KA keberangkatan Stasiun Gambir yang berhenti di Stasiun Jatinegara:

- KA 7030A Argo Parahyangan keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 07.50 WIB

- KA 10 Argo Dwipangga keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 08.00 WIB

- KA 4 Argo Bromo Anggrek keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 08.15 WIB

- KA 44 Argo Parahyangan Excellent keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 15.40 WIB

- KA 72 Bima keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 16.40 WIB

- KA 6 Argo Bromo Anggrek keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 20.30 WIB karena ada demo hari ini.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Demo Hari Ini

Sebelumnya, Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) berencana kembali menggelar demo menolak RUU Omnibus Law Cipta Kerja pada hari ini, Selasa (20/10/2020). Begitu juga elemen mahasiswa lainnya.

Kendati begitu, perserikatan buruh yang selama ini getol menolak pengesahan RUU Cipta Kerja memilih tak ikut aksi demo pada hari ini yang bertepatan dengan momentum setahun pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), sebagai perserikatan buruh yang selama ini vokal menyuarakan penolakan terhadap RUU tersebut memilih diam tak ikut bergabung bersama BEM SI.

"Tidak (turun demo)," kata Ketua Departemen Komunikasi dan Media KSPI, Kahar S Cahyono kepada Liputan6.com, Senin (19/10/2020).

Kahar tidak mengungkap alasan detil terkait sikap KSPI yang tidak ikut menggelar aksi demo tolak RUU Cipta Kerja bersama mahasiswa.

"Tidak apa-apa, karena memang belum diputuskan untuk aksi besok (hari ini)," kata Kahar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya