Keluarga Sebut Rizieq Shihab Dukung Penanganan Pencegahan Covid-19

Menantu pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab, Hanif Alatas, memastikan, ayah mertuanya sangat memberikan perhatian terhadap masalah dan penanganan pencegahan Covid-19.

oleh Fachrur Rozie diperbarui 15 Nov 2020, 15:15 WIB
Diterbitkan 15 Nov 2020, 15:15 WIB
FOTO: Tiba di Petamburan, Rizieq Shihab Disambut Massa Pendukung
Rizieq Shihab menyapa massa pendukungnya saat tiba di kediamannya di Jalan Petamburan, Jakarta, Selasa (10/11/2020). Rizieq Shihab tiba di kediamannya usai pulang dari Arab Saudi. (merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Menantu pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab, Hanif Alatas, memastikan ayah mertuanya sangat memberikan perhatian terhadap masalah dan penanganan pencegahan Covid-19.

"Habib Rizieq ini dari awal sangat concern dengan masalah Covid-19 ini," kata Hanif, Minggu (15/11/2020).

Menurut dia, perhatian Rizieq Shihab diberikan terhadap penanganan Covid-19 ini sudah diperlihatkan sejak awal pandemi. Bahkan, dia mencontohkan, meliburkan majelisnya untuk sementara untuk menghindari penyebaran.

"Termasuk majelis yang pertama diliburkan untuk menghindari penyebaran Covid-19 adalah majelisnya Habib Rizieq, termasuk yang awal-awal. Beliau sangat mendukung proses penanganan Covid-19," ungkap Hanif.

Dia juga menuturkan, pada setiap kesempatan, Rizieq Shihab selalu meminta jemaahnya untuk terus mengikuti protokol kesehatan Covid-19 demi meminimalisasi penularan. Sama halnya saat Rizieq menikahkan putrinya.

"Bahkan di setiap kegiatan beliau selalu mengingatkan protokol kesehatan, masker dan sebagainya, sehingga ketika kegiatan berjalan pun sebisa mungkin protokol dijalankan," jelas Hanif.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Massa Tak Bisa Dibendung

Meski demikian, Hanif tak memungkiri, masih banyak pengikut Rizieq Shihab yang tak patuh protokol kesehatan, seperti berkumpul di keramaian dan sebagainya.

Karena itu, ke depan dia menuturkan, harus diperketat.

"Ke depan harus diperketat. Cuma kan memang kadang-kadang antusias umat tidak terbendung sehingga terjadi kesulitan. Saya kira tidak hanya di sini saja, di acara yang tidak ada Habib Rizieq pun demikian," kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya