Nazaruddin Disebut Beri 5 Juta ke Peserta KLB Demokrat Sumut

M Nazaruddin disebut memberikan uang Rp 5 juta kepada para peserta Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 09 Mar 2021, 05:05 WIB
Diterbitkan 09 Mar 2021, 05:05 WIB
Nazaruddin Jadi Saksi Sidang Lanjutan Andi Narogong
Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin bersiap menjadi saksi sidang perkara proyek e-KTP di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (20/11). Nazaruddin bersaksi untuk terdakwa Andi Agustinus alias Andi Narogong. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin disebut memberikan uang Rp 5 juta kepada para peserta Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara.

Hal ini disampaikan oleh Mantan Mantan Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Kota Kotamobagu Gerald Piter Runtuthomas melalui sebuah video yang ditayangkan di kantor DPP Demokrat, Jakarta, Senin 8 Februari 2021.

"Kami dijanjikan panitia awalnya Rp 100 juta tapi cuma dikasih Rp 5 juta. Kami protes, kami marah," kata Gerald.

Menurut dia, saat keributan itulah, Nazaruddin menambahkan Rp 5 juta lagi untuk para kader Demokrat yang hadir di KLB.

"Saat ribut-ribut soal itu akhirnya ditambahkan Rp 5 juta lagi oleh Pak M Nazaruddin," ungkap Gerald.

Total para peserta KLB Demokrat Sumut, berdasarkan klaim Gerald, membawa pulang uang total Rp 10 juta.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Tidak Lagi Terjebak

Mendengar kesaksian tersebut, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku prihatin.

Dia berpesan kepada para kader agar tidak adalagi yang terjebak iming-iming duit untuk sesuatu yang mencederai marwah partai.

"Meski kita miskin harta tapi jangan miskin harga diri, hiduplah dengan landasan ini dan nilai etika serta moralitas karena dari landasan itu lah negara kita bisa semakin besar," kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya