Jokowi: Selamat Hari Kartini, Habis Gelap Terbitlah Terang

Jokowi mengutip salah satu kalimat motivasi Kartini yang menjadi tokoh pelopor emansipasi wanita.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 21 Apr 2021, 10:41 WIB
Diterbitkan 21 Apr 2021, 10:40 WIB
Postingan Presiden Jokowi di akun Instagram-nya mengucapkan Selamat Hari Kartini. (@jokowi)
Postingan Presiden Jokowi di akun Instagram-nya mengucapkan Selamat Hari Kartini. (@jokowi)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Jokowi menyampaikan ucapan selamat Hari Kartini yang diperingati setiap 21 April.

Hal itu disampaikan Jokowi melalui sebuah foto yang diunggah di akun instagramnya @jokowi, Rabu (21/4/2021).

"Selamat Hari Kartini, Habis Gelap Terbitlah Terang," ucap Jokowi dalam foto R.A Kartini yang diunggahnya.

Dia juga mengutip salah satu kalimat motivasi Raden Adjeng (R.A) Kartini. Adapun R.A Kartini merupakan Pahlawan Nasional Indonesia yang dikenal sebagai pelopor emansipasi wanita.

"Tiada awan di langit yang tetap selamanya. Tiada mungkin akan terus-menerus terang cuaca. Sehabis malam gelap gulita lahir pagi membawa keindahan. Kehidupan manusia serupa alam," tulis Jokowi mengutip kalimat R.A Kartini.

 

Inspirasi Kartini bagi Perempuan Indonesia

Ilustrasi Kartini
Ilustrasi Kartini

Tanggal 21 April diperingati sebagai Hari Kartini di Indonesia. Pasalnya, tanggal tersebut merupakan tanggal kelahiran Raden Adjeng Kartini, salah satu pahlawan nasional wanita yang paling berpengaruh di negara ini.

RA Kartini dikenal dengan kegigihannya memperjuangkan pendidikan dan keadilan bagi kaum wanita.

Kegigihannya dan kecerdasan RA Kartini tertuang dalam surat-surat yang berisi pemikiran-pemikirannya untuk memajukan kaum wanita pribumi. Berkat kefasihannya berbahasa Belanda, Kartini mampu mendapatkan informasi dari buku, media cetak, dan sahabat pena dari Belanda.

Korespondensi dan semangat belajarnya yang tak terbatas inilah yang membuatnya semakin sadar akan ketimpangan sosial dan sistem patriarki yang menekan kaum wanita sebangsanya. Untuk itu, ia bertekad ingin memajukan pola pikir dan kesetaraan dalam hal mengenyam pendidikan bagi kaum wanita.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya