Mendagri: Vaksinasi dan Prokes Jadi Kunci Hadapi Varian Covid-19 Apa Pun

Menteri Dalam Negeri atau Mendagri, Muhammad Tito Karnavian, meminta masyarakat tidak panik dalam menghadapi Covid-19 dan sejumlah variannya itu.

oleh Liputan6.com diperbarui 05 Feb 2022, 01:06 WIB
Diterbitkan 05 Feb 2022, 00:50 WIB
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian (Foto: Dokumentasi Kemendagri)

Liputan6.com, Jakarta - Nyaris dua tahun sudah Indonesia diterpa pandemi Covid-19 setelah kasus pertama yang diumumkan pada Maret 2020. Virus corona sanggup bermutasi di berbagai belahan dunia dan menghasilkan sejumlah varian baru.

Varian Covid-19 mulai dari varian Delta hingga Omicron. Menyikapi hal tersebut, Menteri Dalam Negeri atau Mendagri, Muhammad Tito Karnavian, meminta masyarakat tidak panik dalam menghadapi Covid-19 dan sejumlah variannya itu.

Tito menyatakan, mutasi dan varian baru yang dihasilkan bisa dicegah penularannya dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Selain itu, ikhtiar mempercepat vaksinasi untuk menciptakan herd immunity atau kekebalan kelompok juga perlu terus digencarkan.

"Apa pun juga variannya, apapun juga penularannya, nomor satu adalah protokol kesehatan. Jadi pakai masker, itu tolong tekankan betul berulang-ulang, pakai masker nomor satu,” kata Mendagri melalui keterangan tertulisnya, Rabu (2/2/2022).

Sama halnya terkait dengan beberapa temuan kasus Omicron di Indonesia, Mendagri kembali meminta masyarakat untuk tidak panik. Lagi-lagi Mendagri meminta masyarakat agar mengenakan masker secara benar. "Jangan gambling, kita tidak perlu panik, tapi yang kita lakukan adalah penguatan protokol kesehatan, terutama pakai masker," tegasnya.

Pasalnya, penggunaan masker dinilai menjadi bagian penting dalam pencegahan penularan Covid-19. "Dengan adanya Omicron ini, maka strategi kita adalah selain pengetatan protokol kesehatan, terutama pakai masker," terang mantan Kapolri ini.


Masyarakat Jangan Panik

Mendagri Pesankan Persoalan Stunting, Kematian Ibu Hamil dan Bayi Jadi Program Prioritas PKK
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian.

Diketahui, sampai sekarang para ilmuwan dan epidemiologi masih mempelajari karakteristik varian Omicron dan berbagai jenis varian lainnya. Di tengah imbauan untuk tak panik, namun masyarakat diminta untuk tetap waspada terhadap penularan Covid-19 dan varian lainnya.

Selain memperketat protokol kesehatan, Mendagri juga meminta kepala daerah untuk mempercepat vaksinasi. Menurutnya, upaya ini perlu kolaborasi dan sinergisitas semua pihak untuk akselerasi vaksinasi. Meski telah mengeluarkan kebijakan vaskin booster secara gratis bagi masyarakat, Pemerintah tetap menekankan prioritas pemberian vaksinasi bagi yang belum divaksin.

Selain itu, masyarakat juga diharapkan mendukung upaya pemerintah dalam ikhtiar menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity untuk menghadapi pandemi Covid-19 dan beberapa variannya. "Semua harus bergerak percepat vaksinasi," imbuh Mendagri.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya