Liputan6.com, Jakarta Suasana haru menyelimuti acara tabur bunga yang dilakukan oleh keluarga korban terseret air bah di Curug Kembar, Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Minggu pagi (16/10/2022).
Nampak perwakilan keluarga korban dan pihak sekolah menabur kelopak bunga di titik lokasi Andini (14), siswa SMP IT al Hikmah Kota Depok yang hilang terseret aliran Sungai Cimandala.
Seorang wanita paruh baya dengan mengenakan pakaian warna abu terisak saat menabur bunga ke sungai.
Advertisement
Baca Juga
Selain itu, pihak keluarga juga melakukan doa bersama agar Andini seger ditemukan. Prosesi doa bersama tersebut juga melibatkan masyarakat setempat dan Tim SAR gabungan.
Kepala Desa Batu Layang, Iwan Setiawan mengatakan prosesi doa bersama dan tabur bunga diwakili oleh paman korban dan melibatkan pihak sekolah tempat Andini menimba ilmu.
"Karena orangtua korban masih berduka jadi diwakili sama paman dan keluarga besar serta perwakilan dari sekolahnya," ujar Iwan.
Menurut Iwan, keluarga korban juga menyatakan sudah mengikhlaskan kepergian Andini.
Â
Â
Hari Kelima Pencarian Capai Bendung Katulampa
Sementara itu, Tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian korban. Operasi pencarian di hari kelima ini hingga mencapai Bendung Katulampa.
"Kami dengan warga lokal hari ini juga kembali pencarian dari titik lokasi kejadian hingga ke air terjun sebanyak tiga kali," ujar Dantim BPBD Kabupaten Bogor Soian Sauri.
Namun hingga Minggu sore, pencarian korban terakhir ini belum membuahkan hasil. Sejumlah leuwi atau palung yang semula dicurigai korban berada pun sudah dicek oleh empat penyelam. Namun hasilnya nihil.
Diketahui, empat pelajar SMP al Hikmah Kota Depok hanyut terseret air bah usai mengikuti susur sungai di Curug Kembar yang digelar pihak sekolah tersebut pada 13 Oktober 2022, sekitar pukul 16.00 WIB.
Tiga di antaranya ditemukan tewas di beberapa titik aliran Sungai Cimandala, dan satu korban belum ditemukan.
Ketiga korban yang ditemukan yakni Tara Taskeen, Amira Hanna, dan Raka Alandra. Sedangkan korban Andini hingga saat ini belum ditemukan.Â
Advertisement
Pencarian Libatkan 4 Penyelam
Sebelumnya, Tim SAR gabungan masih mencari korban Andini (14), siswi SMP IT al Hikmah Kota Depok. Pencarian diperluas dari hilir Sungai Cimandala hingga Ciliwung.
Pencarian korban juga melibatkan empat penyelam. Dua dari BPBD Kabupaten Bogor dan dua lainnya dari Korps Brimob Cipanas. Â
"Hari kemarin sudah 5 titik di selami. Pertama di Curug Kembar. Kita bergeser sampai pertemuan Sungai Ciliwung dan hasilnya nihil," ucap Komandan Regu (Danru) BPBD Kabupaten Bogor, Sopian Sauri, Minggu (16/10/2022).
Menurutnya pencarian sisa korban terseret air bah di Curug Kembar dilakukan dengan menyisir sungai secara manual.
"Itu dilakukan karena medan sungai cukup sulit. Sepanjang sungai banyak bebatuan besar," kata dia.
Belum lagi di dalam aliran sungai tersebut terdapat palung yang kedalamannya 5 hingga 6 meter.
"Luasan palung seperti sumur 5 meteran lebar 3 meter, di bawahnya berupa bebatuan dan pasir. Itu sudah di selam dan hasilnya nihil," ungkap Sopian.Â