Liputan6.com, Jakarta Ketua DPW NasDem Jawa Barat Saan Mustopa menghormati keputusan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk bergabung Partai Golkar. Diketahui, NasDem adalah pengusung RK saat Pilgub Jabar 2018 lalu.
“Ya kalau kita hormati personalnya untuk menentukan pilihan partainya. Itu kan haknya RK, dia mau partai apa. Kita harus hormati karena itu hak pribadi, seseorang enggak bisa diintervensi,” kata Saan pada wartawan, Rabu (18/1/2023).
Saan menyatakan NasDem tidak pernah memaksa agar RK bergabung ke partai yang pernah mengusungnya.
Advertisement
“Kedua ya kita sebagai partai pengusung kita tidak pernah menekankan bahwa dia harus jadi bagian dari partai pengusung, apakah PKB, PPP, atau NasDem. Cuman kan apa ya kita harus sama-sama memahami dan menghargai, tapi gak ada masalah buat kami,” tuturnya.
Baca Juga
NasDem, kata Saan, membebaskan RK untuk memilih masuk parpol manapun, dan tidak mempermasalahkan apapun. “Ya kita enggak ada masalah. Kita hormati saja,” pungkasnya.
Sebelumnya,Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Ace Hasan Syadzily mengatakan, deklarasi Ridwan Kamil sebagai kader Golar sekaligus pemberian kartu tanda anggota (KTA) oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto akan dilakukan hari ini, Rabu (18/1) di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta.
"Saya kira prosesnya cukup panjang ya jadi mungkin mudah-mudahan sore ini sudah mendeklarasikan Ridwan Kamil sebagai kader Partai Golkar. InsyaAllah nanti akan diberikan (KTA)," kata Ace pada wartawan, Rabu (18/1/2023).
Terkait posisi Ridwan Kamil di struktur organisasi Golkar, Ace menyebut hal itu adalah wewenang Ketua Umum dan akan dibahas di pertemuan selanjutnya.
"Kalau Posisi itu kewenangan ketum, nanti akan dibicarakan antara Pak Ridwan Kamil dan Pak Airlangga," ucapnya.
Bantu Kemenangan Pemilu 2024
Ace berharap bergabungnya Ridwan Kamil dapat membantu kemenangan di Pemilu 2024. Terutama, untuk meraup kantong-kantong suara di Jawa Barat.
"Tentu yang paling utama adalah bisa membantu pemenangan Partai Golkar, saya sebagai Ketua Golkar Jawa Barat tentu ini akan menjadi amunisi baru bagi kami utk pemanangan Golkar di Jawa Barat," pungkas Ace.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil akhirnya memutuskan untuk bergabung partai politik.
Ridwan Kamil menyatakan dirinya akan bergabung dengan Partai Golkar demi berlaga di Pilpres 2024.
“Insya Allah mau masuk Golkar sebentar lagi,” ujar Ridwan Kamil kepada Liputan6.com, Rabu (17/1/2023).
Ridwan Kamil meminta awak media menunggu beberapa hari sebelum pengumuman resmi ia bergabung ke partai berlambang pohon beringin tersebut.
“Sudah, nanti dikabari, besok lusa ada breaking news,” pungkas Ridwan Kamil.
Advertisement