Liputan6.com, Jakarta - Empat prajurit Satgas Yonif R 321/GT TNI yang sempat hilang usai terlibat baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Mugi-Mam, Kabupaten Nduga, Papua, ditemukan dalam keadaan gugur.
Jenazah keempat prajurit tersebut ditemukan tidak jauh dari lokasi penyerangan. Empat prajurit TNI yang gugur itu masing-masing Pratu Miftahul Arifin, Pratu I, Pratu K, dan Prada S.
Advertisement
Baca Juga
"Kami mohon doanya semoga keempat prajurit terbaik yang gugur di medan tugas ini mendapat tempat terbaik di sisi Allah Swt, Tuhan Yang Maha Besar. Aamiin," kata Kepala Pusat Penerangan Komando Daerah Militer XVII/Cendrawasih, Kolonel Kav Herman Taryaman dilansir dari Antara, Kamis (20/4/2023).
Empat prajurit yang gugur itu tergabung dalam 36 prajurit yang bertugas menyisir wilayah Mugi-man, Nduga, Papua, pada Minggu, 16 April 2023 lalu. Namun, saat mereka menjalani tugasnya, KKB atau kelompok separatis teroris (KST) menghadang dan menyerang pasukan TNI itu.
Baku tembak pun terjadi, beberapa prajurit berhasil menyelamatkan diri. Akan tetapi, tiga prajurit kena luka tembak dan satu luka-luka karena terjatuh. Empat prajurit yang luka-luka itu telah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit pada Selasa, 18 April 2023.
Awalnya hanya satu prajurit yang terkonfirmasi gugur, yaitu Pratu Miftahul Arifin. Namun, dia tidak dapat langsung dievakuasi karena kondisi medan sulit dan cuaca buruk. Pasalnya, Pratu Arifin terperosok ke dalam jurang sedalam 15 meter.
Seiring dengan upaya mengevakuasi jenazah Pratu Arifin, Tim Gabungan TNI dan Polri pun menemukan tiga prajurit lainnya yang juga gugur dalam tugas.
Para prajurit TNI yang diserang oleh KKB pekan lalu itu tengah menjalankan operasi pencarian dan penyelamatan pilot Susi Air, Phillip Mehrtens, yang disandera oleh KKB sejak Februari 2023.
Panglima TNI Sampaikan Belasungkawa Gugurnya Empat Prajurit di Papua
Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono menyampaikan duka dan belasungkawa atas gugurnya empat prajurit di Mugi-man, Nduga, Papua, yang jasadnya ditemukan oleh tim gabungan TNI dan Polri pada Rabu 19 April 2023.
"Panglima TNI beserta segenap keluarga besar TNI turut berbelasungkawa atas gugurnya prajurit TNI di Papua. Kiranya Tuhan memberikan bahagia di surga," kata Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Laksamana Muda Julius Widjojono dilansir dari Antara, Kamis, 19 April 2023.
Dia menjelaskan, empat jenazah prajurit TNI yang gugur itu saat ini telah dievakuasi dari Nduga menuju RSUD Timika, Mimika, Papua.
"Upaya kerja keras Panglima TNI beserta segenap satuan tugas dihadapkan pada medan dan cuaca yang tidak bersahabat, (tetapi akhirnya kami) berhasil memastikan dan mengevakuasi prajurit-prajurit tersebut," kata Julius.
Julius menyampaikan, upaya pencarian tanpa henti itu merupakan wujud komitmen Panglima TNI bersama jajaran prajurit untuk menegakkan kedaulatan NKRI di Bumi Cenderawasih.Â
"Panglima TNI akan tetap pada komitmennya menegakkan kedaulatan NKRI secara nyata, faktual, dan terukur," katanya menegaskan.
Laksda Julius mewakili TNI meminta dukungan dari masyarakat agar masalah yang disebabkan oleh aksi kelompok kriminal bersenjata dapat segera berakhir.
Advertisement