Jokowi: Yang Tentukan Stadion Jadi Venue Piala Dunia U-17 Itu FIFA, Bukan Presiden

Jokowi optimistis saat FIFA meninjau, Stadion Jalak Harupat bisa lolos dan menjadi salah satu venue perhelatan Piala Dunia U-17.

oleh Muhammad AliMuhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 12 Jul 2023, 11:56 WIB
Diterbitkan 12 Jul 2023, 11:56 WIB
Jokowi
Presiden Jokowi saat meninjau Stadion Jalak Harupat Bandung yang akan digunakan sebagai venue Piala Dunia U-17. (Liputan6.com/M Radityo Priyasmoro)

 

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau Stadion Sepak Bola Si Jalak Harupat di Bandung. Diketahui, stadion ini akan menjadi salah satu calon tempat berlaganya piala dunia U-17 pada November mendatang. 

“Saya datang ke Stadion Si Jalak Harupat di kabupaten Bandung, Jawa Barat. Pertama tujuan saya untuk melihat renovasi stadion yang telah selesai dilakukan oleh kementerian PUPR,” kata Jokowi di lokasi, Rabu (12/7/2023).

Kepala negara merinci, renovasi stadion meliputi bangku-bangku di tribun, rumput lapangan, kemudian lampunya dan penerangan stadion, selanjutnya tempat ganti pakaian, akses keluar masuk penonton dan pemain termasuk keluar masuk jalan yang menuju stadion.

“Jadi semuanya detail dilakukan oleh kementerian PUPR,” yakin Jokowi.

Melihat hasil kerja tersebut, Jokowi optimistis saat FIFA melakukan tinjauan maka Stadion Jalak Harupat bisa lolos dan menjadi salah satu venue perhelatan Piala Dunia U17 di Indonesia seperti saat sebelumnya hendak digunakan sebagai tepat berlaga Piala Dunia U20 yang akhirnya dibatalkan.

“Jadi yang nentukan (stadion) itu FIFA bukan presiden, tugas kita menyiapkan memperbaiki, merenovasi. kalau sudah, nanti FIFA ke sini, siap enggak? Jadi seperti itu,” Jokowi menandasi.

Diketahui, dalam kunjungan ini turut serta mendampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo dan Menteri BUMN Erick Thohir selaku Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).

Sebagai informasi, FIFA adalah Fédération Internationale de Football Association atau bisa disebut induk dari sepak bola dunia. FIFA juga pemegang kewenangan tunggal yang mampu menentukan stadion mana yang bisa digunakan dalam perhelatan laga antar negara untuk Piala Dunia U-17.

 

Pemerintah Gelontorkan Anggaran Rp 1,9 Triliun Renovasi 19 Stadion

Pemerintah menyiapkan anggaran Rp 1,9 triliun untuk melakukan renovasi 19 stadion sebagai tempat perhelatan Piala Dunia U-17. Adapun renovasi tersebut agar stadion-stadion tersebut sesuai dengan standar Federasi Sepakbola Dunia, atau FIFA.

Juru Bicara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Endra S Atmawidjaja mengatakan, pemerintah sebenarnya sudah menyiapkan 22 stadion untuk Piala Dunia U-17 2023.

"Nanti kita tunggu dari PSSI mana yang akan dipilih, bukan kita. Nanti request stadion mana yang akan dipilih jadi tuan rumah," ujar Endra di sela-sela kunjungan di Jalan Tol Cisumdawu, Selasa (11/7/2023).

Tidak Semuanya Renovasi

Namun, ia menambahkan, dari 22 stadion tersebut tidak seluruhnya akan direnovasi lantaran sudah memiliki kondisi yang bagus dan mencukupi. Menurut pemetaan, akan ada 19 stadion yang bakal dirombak.

"Manahan (Solo) sudah bagus, Jalak Harupat (Bandung) saya kira sudah bagus. Beberapa misal Bekasi (Stadion Candrabhaga) sudah bagus, tapi idenya itu bisa menyebar dan tidak berkumpul di Jabodetabek. Venue-nya masuk sampai Palembang Sriwijaya," paparnya.

Endra menyebut, total anggaran yang disiapkan untuk merenovasi 19 stadion itu sekitar Rp 1,9 triliun yang seluruhnya full berasal dari APBN.

Infografis FIFA Tunjuk Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-17 2023. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis FIFA Tunjuk Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-17 2023. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya