Wamenhan Sebut Deddy Corbuzier Jadi Stafsus karena Berkompeten di Bidang Media

Terkait pengangkatan Deddy Corbuzier yang tetap dilakukan ditengah Kementerian dan Lembaga yang melakukan efisiensi, Donny menyebut bahwa hal tersebut memang sudah ada anggarannya.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 14 Feb 2025, 09:32 WIB
Diterbitkan 14 Feb 2025, 09:31 WIB
Deddy Corbuzier Dilantik Stafsus
Potret Deddy Corbuzier Dilantik Stafsus Menhan RI (Sumber: Instagram/dc.kemhan)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Donny Ermawan Taufanto mengungkapkan alasan pengangkatan Deddy Corbuzier menjadi Staf Khusus (Stafsus) Menteri Pertahanan (Menhan). Menurutnya, Deddy berkompeten di bidang media.

“Kan memang kompetensinya saudara di media sosial ya, di bidang media memang itu yang kita butuhkan ya, sehingga kita mengangkat staf khusus sesuai dengan kompetensinya,” ujar Donny di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, dikutip Jumat (14/2/2025). 

Terkait pengangkatan Deddy yang tetap dilakukan ditengah Kementerian dan Lembaga yang melakukan efisiensi, Donny menyebut bahwa hal tersebut memang sudah ada anggarannya.

“Di tengah efisiensi anggaran memang kita melakukan pengangkatan staf khusus karena masih ada ruang untuk kita melakukan, apa istilahnya ya, untuk belanja pegawai kan tidak kita potong ya,” jelasnya.

"Kan masih ada ruang untuk belanja pegawai untuk itu," sambungnya.

Sebelumnya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), Rini Widyantini mengatakan, pengangkatan stafsus menteri memang diperbolehkan dan sudah tercantum dalam peraturan presiden (Perpres).

“Ya karena memang di dalam struktur organisasi di dalam struktur memang diperbolehkan di dalam Perpres. Jadi mungkin memang mereka terlambat saja mengangkatnya,” kata Rini di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, dikutip Kamis (13/2/2025).

Menurut Rini, anggaran Stafsus susah diatur dan bisa jadi hanya pengangkatan yang terlambat dan baru bisa dilakukan di tengah efisiensi anggaran saat ini.

“Mungkin baru sempat dilakukan pengangkatannya, tapi itu sudah diatur sedemikian rupa,” kata Rini.

Apa Urgensinya?

Deddy Corbuzier Dilantik Stafsus
Potret Deddy Corbuzier Dilantik Stafsus Menhan RI (Sumber: Instagram/dc.kemhan)... Selengkapnya

YouTuber Deddy Corbuzier dilantik menjadi Staf Khusus (Stafsus) Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin. Penunjukan Deddy Corbuzier sebagai Stafsus Menhan Bidang Komunikasi Sosial dan Publik ini pun menuai pro dan kontra.

Direktur Eksekutif Lembaga Studi Pertahanan dan Studi Strategis Indonesia (Lesperssi), Rizal Darma Putra menyoroti kapasitas Deddy Corbuzier sebagai stafsus di Kementerian Pertahanan (Kemhan). Ia menduga, Deddy diperlukan untuk mensosialisasikan program komponen cadangan di Kemhan.

"Saya pikir mungkin yang menarik di sini adalah kapasitas Deddy Corbuzier ini. Apakah dia ini sebagai staf khusus yang diperlukan untuk melakukan sosialisasi program komponen cadangan atau untuk menggaungkan atau menyerukan program-program Kementerian Pertahanan," kata Rizal dalam wawancara bersama Liputan6, dikutip Rabu (12/2/2025).

Hal ini mengingat Deddy Corbuzier adalah seorang YouTuber dan influencer yang memiliki banyak followers atau pengikut. Meski begitu, Rizal menilai tidak ada urgensi pengangkatan Deddy Corbuzier sebagai stafsus yang dilakukan di tengah kebijakan efisiensi anggaran pemerintah.

"Jadi kita tidak tahu kebutuhannya di Kementerian Pertahanan ini apa dengan menambah jabatan dari Deddy Corbuzier ini setelah menjadi Letkol Tituler, setelah menjadi Duta Komcad, kemudian sekarang menjadi staf khusus. Dengan tiga rangkap itu apa urgensinya?" ucap dia.

"Kalau saya melihat di situ tidak ada urgensi bagi seorang Deddy Corbuzier itu untuk merangkap tiga jabatan di Kementerian Pertahanan, di lingkungan TNI," kata Rizal menambahkan.

Tak Salahi Aturan, tapi Kurang Tepat

Meski begitu, Rizal menyampaikan bahwa pengangkatan stafsus memang terdapat dalam nomenklatur untuk jabatan di instansi pemerintah. Dengan rincian, ada 5 staf khusus dan 1 asisten khusus untuk Kementerian Pertahanan.

"Sebetulnya secara keorganisasian di lingkungan Kementerian Pertahanan tidak ada menyalahi apapun," ucap Rizal.

Hanya saja, lanjut Rizal, dilantiknya Deddy Corbuzier dan beberapa stafsus lainnya di Kemhan menjadi perhatian masyarakat karena dilakukan di tengah ramainya kebijakan efisiensi anggaran kementerian/lembaga. Menurut dia, seharusnya komposisi pejabat di Kemhan dirampingkan, bukan ditambah.

"Selain staf khusus kan juga ada yang namanya dirjen-dirjen, ada staf ahli juga, kemudian juga ada direktur-direktur di bawah dirjen. Saya pikir itu sudah sangat cukup untuk membantu seorang menteri yakni Menteri Pertahanan dan tidak kurang juga tenaga-tenaga ahli yang ada di Kementerian Pertahanan," kata Rizal.

Menhan Perlu Jelaskan ke Publik

Oleh karenanya, Menhan harus bisa menjelaskan ke publik apa terobosan yang akan dilakukan Kementerian Pertahanan hingga tak terkena efisiensi anggaran dan bisa melantik banyak stafsus. 

"Disampaikan dulu ke publik bahwa Kementerian Pertahanan tidak memerlukan pengetatan anggaran, ada kebutuhan A, B, C, D, E dan sebagainya. Itu harus disampaikan ke publik. Baru kemudian nanti oke, Kementerian Pertahanan punya program seperti ini, kita memerlukan staf khusus, kita memerlukan penambahan asisten khusus dan lain sebagainya. Itu baru dijelaskan," ucap Rizal.

Infografis Akses dan Fasilitas Umum Ramah Penyandang Disabilitas
Infografis Akses dan Fasilitas Umum Ramah Penyandang Disabilitas. (Liputan6.com/Triyasni)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Live dan Produksi VOD

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya