Laksda Edwin Ungkap Peran Strategi TNI AL Menjaga Potensi Maritim Menuju Swasembada Pangan

Liputan6.com, Jakarta - Asisten Kebijakan Strategis dan Perencanaan Umum (Asrenum) Panglima TNI, Laksamana Muda (Laksda) Edwin, menekankan peran strategis TNI Angkatan Laut dalam pencapaian swasembada pangan. Hal ini disampaikan dalam bukunya yang berjudul Potensi Maritim untuk Swasembada Pangan yang baru saja diluncurkan di Balai Kartini, Sabtu (22/2/2025).

Menurut Edwin, ancaman nyata kekayaan alam laut Indonesia meliputi, eksploitasi sumber daya laut secara illegal (illegal fishing), konflik nelayan, ancaman transnational crimes di perairan, tumpang tindih klaim kepemilikan beberapa pulau di perbatasan Indonesia oleh beberapa negara dan lainnya. Untuk itu, TNI AL memiliki peran strategis dalam menjaga kekayaan alam laut itu.

"Khususnya pangan hasil laut meliputi patroli rutin, diplomasi maritim, dan penegakan hukum di laut untuk menjaga keamanan wilayah perairan Indonesia dan membantu mencegah praktik illegal fishing," kata dia dikutip Senin (24/2/2025).

Selain itu, juga melakukan pengamanan jalur pelayaran dan perdagangan untuk memastikan kelancaran distribusi bahan pangan antar pulau di Indonesia, serta melakukan operasi bantuan kemanusiaan, termasuk distribusi bantuan pangan ke daerah-daerah yang terisolasi khususnya di saat-saat krisis.

"Kita juga dapat mendorong pengembangan sumber daya manusia di bidang maritim, pemberdayaan potensi maritim di pesisir, ikut mendorong pengembangan infrastruktur di bidang maritim serta melakukan Kerja sama internasional dalam penelitian kelautan, pertukaran teknologi budidaya laut, atau perjanjian pengelolaan sumber daya perikanan lintas batas dengan negara lain," lanjutnya.

TNI AL, Edwin menambahkan, juga bisa berperan dalam memperkuat terbangunnya Karakter menjadi Bangsa Maritim dan terus mengembangkan budaya Maritim sebagai langkah strategis dalam pengelolaan semua potensi Maritim bangsa Indonesia yang sangat melimpah.

Dalam launching tersebut, hadir memberi sambutan pengantar, Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala Bappenas yang mewakili Menteri PPN/Kepala Bappenas serta KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali.