Tak Bisa Buka Brankas, KPK Bawa Rudi Geledah Kantor SKK Migas

Mantan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini ikut dalam penggeledahan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di bekas kantornya.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 15 Agu 2013, 13:25 WIB
Diterbitkan 15 Agu 2013, 13:25 WIB
rudi-ditahan-130814c.jpg
Mantan Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini ikut dalam penggeledahan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kantor SKK Migas. Kehadiran mantan Wakil Menteri ESDM itu untuk membuka brankas yang terkunci.

"Iya tadi Pak Rudi hadir hanya membantu," kata Humas SKK Migas Elan Widiantoro saat ditemui di Gedung Wisma Mulia, Kamis (15/8/2013).

Elan mengungkapkan, kedatangan Rudi saat penggeledahan di ruang Kepala SKK Migas untuk membuka salah satu brankas di ruangan itu. "Ada satu brankas ada di ruangan Pak Rudi, hanya Pak Rudi yang bisa membuka karena itu pakai kunci nomor. Hanya itu saja," ungkapnya.

Saat ini Rudi beserta beberapa petugas KPK sudah meninggalkan ruang Kepala SKK Migas. Sementara, penggeledahan masih berlangsung. "Tadi hanya sebentar tak sampai 10 menit, buka brangkas, lalu kembali ke KPK," ujar Elan.

Selain ruang Kepala SKK Migas, ada 4 ruangan lagi yang jadi incaran penggeledahan KPK. Ruangan itu adalah ruang Deputi Komersial, ruang Kepala Deputi Bagian Program dan Pelaporan, ruang Kepala Divisi Komersialitas Minyak, dan ruang Kepala Divisi Komersialitas Gas. (Ary/Mut)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya