Jaksa MP Keluarkan Pistol, Pegawai SPBU Pingsan

Untuk penelusuran lanjut kasus ini, polisi berencana menggelar perkara dengan tujuan dengar pendapat beberapa pihak terkait dan saksi ahli.

oleh Liputan6 diperbarui 04 Sep 2013, 18:15 WIB
Diterbitkan 04 Sep 2013, 18:15 WIB
pistol-130304b.jpg
Polisi telah memeriksa 6 saksi terkait kasus pengancaman menggunakan senjata yang diduga dilakukan oknum jaksa dari Kejaksaan Negeri Tigaraksa, Tangerang, berinisial MP di SPBU Mekar Jaya, Ciater, Serpong, Tangerang Selatan. Salah satu korban aksi 'koboi' jaksa MP sempat jatuh pingsan.

"Saat ini penyidik posek sudah lakukan pemeriksaan 6 pegawai SPBU baik langsung berhadapan dengan MP, karyawan lain di sekitar lokasi, termasuk yang pingsan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Jakarta, Rabu (4/9/2013).

Untuk penelusuran lanjut kasus ini, polisi berencana menggelar perkara dengan tujuan dengar pendapat beberapa pihak terkait dan saksi ahli.

"Akan menggelar perkara di polres dan memanggil MP. Yang bersangkutan juga akan diperiksa," ungkap Rikwanto. Pemeriksaan tersebut nantinya termasuk pada latar belakang MP sebagai jaksa.

Aksi koboi jaksa MP ini terjadi pada Senin 2 September kemarin. Peristiwa bermula saat istri MP berinisial L yang mengendarai mobil Toyota Rush dengan nomor polisi B 482 UCI ingin mengisi bahan bakar di SPBU tersebut, namun masuk dari pintu yang salah.

L kemudian ditegur petugas SPBU. Tak suka dengan teguran itu, L kemudian melaporkan tindakan petugas SPBU ke suaminya. Spontan, Jaksa MP ini langsung kembali ke SPBU itu.

Jaksa MP kemudian menegur petugas SPBU itu. Terjadilah cekcok. Permasalahan lalu diselesaikan di kantor SPBU. "Saat itulah MP mengeluarkan senjata," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Polda Metro Jaya, kemarin. Jaksa MP tidak menodongkan senjata, hanya menaruh senjata itu di atas meja. (Ary/Ism)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya