Atasi Kemacetan Surabaya, Walikota Risma: Gunakan MRT

Kemacetan tak hanya menjangkiti Jakarta, tetapi juga di Surabaya Jawa Timur. Ini langkah jitu dari sang walikota, Tri Rismaharini .

oleh Oscar Ferri diperbarui 29 Nov 2013, 20:18 WIB
Diterbitkan 29 Nov 2013, 20:18 WIB
tri-rismaharini-3-131129c.jpg
Kemacetan tak hanya menjangkiti Jakarta, tetapi juga di Surabaya Jawa Timur. Untuk mengatasi kemacetan itu, Walikota Surabaya Tri Rismaharini sudah memiliki jurus jitu.

Salah satu cara mengatasi kemacetan yang tengah disiapkan wanita yang karib disapa Risma itu, adalah Mass Rapid Transit (MRT).

"Mass Rapid Transit, kami gunakan train dan monorel. Untuk Surabaya Timur dan Surabaya Barat kita gunakan monorel," ujar Risma usai diskusi di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (29/11/2013).

Menurut Risma, untuk pembukaan tender MRT itu akan dilakukan akhir tahun ini. Sehingga, diharapkan dengan segera pembangunannya bisa langsung dilaksanakan.

"Tender itu 6 bulan, fisik 1,5 tahun, karena kalau saya hitung 3 tahun lagi Surabaya sudah macet. Meskipun saya juga buat jalan panjang di Timur dan Barat, tapi kan nggak bisa cuma jalan saja, kita harus bangun sistem transportasi massa. Mudah-mudahan 2015 sudah bisa operasional," kata kader PDIP ini.

Selain itu, Risma menambahkan, pihaknya juga akan meremajakan angkutan kota. "Karena untuk feedernya, kita ndak mungkin kalau hanya transportasi massa, setelah itu naik apa? Maka kita remajakan angkot kita. Sopir angkot telah kita koordinasikan untuk dibuat koperasi," ucapnya.

"Nanti juga dikendalikan dengan Pemkot Surabaya, sehingga ketika dia berangkat dia harus tanpa ngejar setoran. Kita kendalikan seperti itu," tukas Risma. (Tnt/Sss)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya