Partai Demokrat menepis tudingan rasis yang dilakukan Ruhut Sitompul kepada pengamat politik dari Universitas Indonesia Boni Hargens sebagai 'pengamat hitam'. Demokrat melihat ada kesalahan persepsi dari yang mendengar ucapan anggota Komisi II DPR dari Fraksi Partai Demokrat itu.
"Katanya itu salah informasi, salah persepsi. Persepsinya itu pengamat dari aliran yang tidak objektif. Tidak independen, itu maksudnya. Jadi maksudnya bukan warna kulit," jelas Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan di Istana Negara, Jakarta, Senin (9/12/2013).
Namun untuk memperjelas duduk masalahnya, Syarief mengaku akan mengumpulkan semua fakta yang terjadi saat debat antara Ruhut dan Boni di sebuah televisi swasta itu sebelum memutuskan siapa yang salah.
"Sementara ini saya belum dapat laporan yang utuh. Tapi menurut yang saya dengar, itu kesalahan persepsi," ujar Menteri Koperasi dan UKM ini.
Apakah karena kasus ini Ruhut akan dipanggil dan diberi sanksi? Syarief mengatakan langkah itu belum akan diambil oleh Partai Demokrat. "Nggak perlu lah," pungkas Syarief.
Kamis 5 Desember malam lalu, Ruhut sempat berdebat dengan Boni dalam sebuah talkshow yang bertema kedekatan Bu Pur dengan 'Keluarga Cikeas' di salah satu stasiun televisi swasta. Dalam acara itu, Ruhut menyebut Boni sebagai pengamat hitam.(Ali/Ism)
"Katanya itu salah informasi, salah persepsi. Persepsinya itu pengamat dari aliran yang tidak objektif. Tidak independen, itu maksudnya. Jadi maksudnya bukan warna kulit," jelas Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan di Istana Negara, Jakarta, Senin (9/12/2013).
Namun untuk memperjelas duduk masalahnya, Syarief mengaku akan mengumpulkan semua fakta yang terjadi saat debat antara Ruhut dan Boni di sebuah televisi swasta itu sebelum memutuskan siapa yang salah.
"Sementara ini saya belum dapat laporan yang utuh. Tapi menurut yang saya dengar, itu kesalahan persepsi," ujar Menteri Koperasi dan UKM ini.
Apakah karena kasus ini Ruhut akan dipanggil dan diberi sanksi? Syarief mengatakan langkah itu belum akan diambil oleh Partai Demokrat. "Nggak perlu lah," pungkas Syarief.
Kamis 5 Desember malam lalu, Ruhut sempat berdebat dengan Boni dalam sebuah talkshow yang bertema kedekatan Bu Pur dengan 'Keluarga Cikeas' di salah satu stasiun televisi swasta. Dalam acara itu, Ruhut menyebut Boni sebagai pengamat hitam.(Ali/Ism)