Liputan6.com, Tokyo - Pabrikan otomotif asal Jepang, Subaru, meluncurkan sebuah visi yaitu "Prominence 2020". Visi tersebut bertujuan memberikan teknologi plug-in hybrid pada seluruh lini produksinya sehingga akan merombak seluruh mesin yang ada pada saat ini.
Visi dari Subaru tersebut juga sebagai langkah untuk meningkatkan kapasitas produksinya di kawasan Amerika Utara. Tak hanya mengembangkan mesin hybrid, Subaru juga akan meluncurkan Sport Utility Vehicle (SUV) dengan kapasitas tujuh penumpang, seperti dikutip dari Torquenews, Rabu (14/5/2014).
Rencana Subaru untuk meningkatkan produksi mobilnya di negeri Paman Sam tersebut didukung pula oleh kebijakan mereka untuk tidak lagi memproduksi Camry untuk pasar Amerika Utara. Sebelumnya Subaru menjadi perwakilan dari Toyota untuk memproduksi sedan kelas menengah tersebut di Amerika.
Dengan tidak lagi memproduksi Camry, pabrik Subaru yang berada di Indiana akan digunakan untuk memproduksi dua model SUV anyar mereka termasuk SUV 7 penumpang yang konsepnya sedang digarap saat ini.
Menurut Yasuyuki Yoshinaga, CEO dari Fuji Heavy Industries sebagai perusahaan induk Subaru mengatakan kalau Subaru cukup sukses di Amerika karena mengembangkan produk yang dilandasi komitmen membuat mobil yang memprioritaskan keselamatan pengemudi.
"Kami ingin menjadi sebuah perusahaan yang mungkin tidak besar dalam ukuran tetapi memiliki karakter yang khas dan produk berkualitas tinggi. Hal tersebut mendorong Kami untuk meningkatkan brand Subaru, ungkap Yoshinaga.
Yoshinaga menginginkan kalau mesin Subaru akan memiliki efisiensi panas diatas 40% di mana pastinya lebih baik dari mesin milik Toyota Prius. Hal tersebut membuat pihak Subaru akan mulai menyuntikkan teknologi direct injection untuk meningkatkan performa mesin Boxer mereka mulai 2016 mendatang.
Sambil melakukan pengembangan teknologi plug in hybrid, Subaru perlahan akan merombak sistem powertrain dan pembakaran pada mesin sampai akhirnya teknologi plug in hybrid mereka benar-benar siap pada tahun 2020. Mesin tersebut nantinya akan digunakan pada SUV dan crossover andalan Subaru yaitu Forester dan Crosstrek yang juga dipasarkan di seluruh dunia.(Ysp/Gdn)
Subaru Bikin SUV 7 Penumpang Berpenggerak Hybrid
Mesin Subaru akan memiliki efisiensi panas di atas 40% yang pastinya lebih baik dari mesin milik Toyota Prius.
diperbarui 15 Mei 2014, 13:08 WIBDiterbitkan 15 Mei 2014, 13:08 WIB
Mesin Subaru akan memiliki efisiensi panas diatas 40% yang pastinya lebih baik dari mesin milik Toyota Prius.
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
VIDEO: Petir Dahsyat Sambangi Gianyar Menyebabkan Dua Rumah Hancur
Hasil BRI Liga 1 PSBS Biak vs Persib Bandung: Gol Menit Akhir Jaga Rekor Tak Terkalahkan Pangeran Biru
Harga Cabai Mahal, Petani Curhat Gagal Panen Gara-gara Cuaca Ekstrem
VIDEO: Angin Kencang Rusak Rumah dan Warung di Klaten, Warga Diminta Waspada Cuaca Ekstrem
Polisi Sebut Gestur Patwal Pelat RI 36 Menunjuk-Nunjuk Bukan Arogan, tapi Sedang Melerai
Pelatih Timnas Patrick Kluivert Ucap I Love You Indonesia dan Terima Kasih di Bandara Schiphol, Tiba di Jakarta Sore Ini
Mobil RI 36 yang Patwalnya Diduga Arogan Ternyata Punya Raffi Ahmad, Ini Kronologi Kejadian
Fokus : Hujan Disertai Angin di Klaten Timbulkan Kerusakan dan Sejumlah Pohon Tumbang
Kuasa Hukum Pastikan Hasto Kristiyanto Hadiri Pemeriksaan KPK Senin 13 Januari 2025
PSS vs Persebaya Tanding Hari Ini, Berikut Link Streamingnya
Honda Pamer Prelude Prototype Generasi Baru di Tokyo Auto Salon 2025
Pilgub Papua Selatan Digugat ke MK, Pemohon Minta PSU di 4 Kabupaten