Motor Ducati Harus Ditarik karena Masalah Monoshock

Penarikan kembali ternyata bukan hanya terjadi pada mobil saja, motor pun demikian. Ini terjadi pada motor Ducati.

oleh Rio Apinino diperbarui 17 Jun 2015, 16:43 WIB
Diterbitkan 17 Jun 2015, 16:43 WIB
Ducati Superleggera
Ducati Superleggera (Foto: Autoevolution).

Liputan6.com, Washington - Penarikan atau recall ternyata bukan hanya terjadi pada mobil saja, motor pun demikian. Baru-baru ini, National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) mengumumkan penarikan pada dua model motor Ducati, Panigale dan Superleggera.

Melansir Autoevolution pada Rabu (17/6/2015), dua model superbike asal Italia ini ditarik karena mengalami masalah dengan monoshock belakang dengan merek Ohlins TTX.

Dilaporkan, komponen peredam kejut tidak dipasang sesuai dengan standar yang berlaku. Hal ini dapat mengakibatkan monoshock mudah longgar dan lepas. Pada akhirnya, resiko kecelakaan pun akan meningkat.

Bagi pemilik Superleggera, proses penarikan memakan waktu yang lebih lama. Sebab, seluruh komponen monoshock harus dikirim ke Ohlins untuk diperiksa. Sementara penarikan Panigale S dan Panigale R akan berlangsung lebih cepat.

Adapun model yang ditarik semuanya diproduksi pada 2014, baik Panigale S, Panigale R dan Superleggera. Hingga saat ini, telah ada 549 unit motor yang harus menyerahkan tunggangannya untuk diperbaiki pihak dealer atau bengkel resmi Ducati.

Untungnya, sampai saat ini tidak ada kecelakaan atau cedera yang terjadi. Adapun rencananya, Ducati akan memulai penarikan pada akhir Juni ini.

(rio/sts/gst)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya