Tiongkok Siapkan Aturan untuk Mobil Tanpa Sopir

Regulator industri otomotif Tiongkok melarang pelaku industri untuk melakukan uji coba mobil otonomos sebelum aturan terkait diterbitkan.

oleh Rio Apinino diperbarui 20 Jul 2016, 18:00 WIB
Diterbitkan 20 Jul 2016, 18:00 WIB
Mobil otonomos Baidu (BMW yang dimodifikasi) mengaspal di jalanan Beijing
Mobil otonomos Baidu (BMW yang dimodifikasi) mengaspal di jalanan Beijing. Kredit: Baidu

Liputan6.com, Beijing - Regulator industri otomotif Tiongkok melarang pelaku industri untuk melakukan uji coba mobil otonomos sebelum aturan terkait diterbitkan. Aturannya sendiri sejauh ini masih dalam proses perumusan.

She Weizhen, Kepala Departemen Otomotif Departemen Perindustrian dan Teknologi Informasi Tiongkok, mengatakan pihaknya dan polisi saat ini sudah punya draft regulasi. Demikian seperti yang dilaporkan Bloomberg.

Meski sudah punya draft awal, Weizhen tidak memberikan kepastian kapan regulasi tersebut selesai dan diterapkan.

Industri otomotif Tiongkok menyambut baik inisiatif ini. Salah satunya adalah Zhejiang Geely Holding Group. Mereka berharap aturan ini selesai sesegera mungkin. Desakan juga datang dari perusahaan teknologi seperti Baidu.

Sebelumnya, salah satu pabrikan otomotif lokal bernama Chongqing Changan Automobile berhasil menguji coba mobil otonomosnya sejauh 1.931 km. Sebagaimana mobil otonomos lain, mobil produksi lokal ini dilengkapi dengan kamera dan radar.

Dikatakan, regulasi ini adalah bagian dari inisiatif negara untuk mendesak industri otomotif mempercepat pengembangan mobil otonomos. Memanfaatkan biaya operasional yang murah, pemerintah Tiongkok berharap mereka bisa bersaing di kancah global.

Pembatasan uji coba mobil otonomos juga terjadi di tempat lain. Dua di antaranya adalah di Jepang dan California, Amerika Serikat (AS). Dinas kendaraan bermotor California misalnya, mengusulkan mobil otonomos harus punya setir dan pedal. Sementara diprediksi, di masa depan mobil otonomos justru tak dilengkapi dua perangkat itu.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya