Lewat C-HR, Toyota Lawan Balik Honda HR-V di Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016, Toyota turut memamerkan sebuah konsep crossover, C-HR. Meski dipamerkan dalam bentuk konsep, mobil ini dipercaya untuk melawan balik Honda HR-V.

Sebagaimana diketahui, sejak hadirnya HR-V 1,5 liter, posisi Rush tergusur. Parahnya lagi, Honda turut diperkuat BR-V untuk melengkapi produk di segmen LSUV.

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), hingga Juni 2016, wholesale Rush hanya mencapai 12.007 unit. Atau turun dibandingkan periode yang sama tahun lalu dengan 26.848 unit.

Sebaliknya, Honda justru menuai hasil yang manis. Melalui BR-V dan HR-V 1,5 mereka mampu membukukan angka wholesale sebesar 49 ribu unit lebih dan memantapkan diri sebagai penguasa pasar LSUV.

Tentu saja, Toyota tak tinggal diam. Toyota C-HR dipercaya jadi formulasi untuk membuat Astra Group kembali memegang kendali.

Spesifikasi

Secara dimensi, Toyota C-HR punya panjang 4.350 mm, lebar 1.795 mm, dan tinggi 1.565 mm dengan jarak sumbu roda 2.640 mm. Sebagai perbandingan, Honda HR-V punya panjang 4.294 mm, tinggi 1.580mm, dengan whellbase 2.610 mm.

Sebagaimana dilansir dari blog Toyota, CH-R mengaplikasikan platform Toyota New Global Architecture (TNGA) yang bisa mengoptimalisasi tiga aspek mulai dari desain, penggerak, dan kedinamisan.

C-HR punya tampilan eksterior yang patut diacungi jempol. Mobil ini punya desain yang seolah seperti mobil dua pintu.

Bagian depannya didominasi dengan desain khas lampu utama yang menyatu dengan lampu sein berteknologi LED. Sementara desain bumpernya punya grill trapezoidal berukuran besar yang pada sisinya menjadi rumah untuk fog lamp.

Hingga saat ini belum ada kepastian apakah C-HR bakal benar-benar dipasarkan ke Indonesia. Sementara mobil ini mulai diproduksi di Turki. Ada tiga jenis mesin, yakni 1,2 liter turbocharged, 1,8 liter, dan 2,0 liter. Semuanya disandingkan dengan CVT.