Bos Mercedes Benz Lebih Suka Diesel Ketimbang Bensin, Mengapa?

Baginya, mesin diesel memiliki karakter unik yang lebih menyenangkan.

oleh Amal Abdurachman diperbarui 31 Okt 2017, 07:08 WIB
Diterbitkan 31 Okt 2017, 07:08 WIB
New Mercy GLE Dirakit di Bogor
Lini produk Mercedes-Benz Indonesia kian lengkap dengan kehadiran new Mercedes-Benz GLE

Liputan6.com, Jakarta - Ada satu hal yang unik saat peluncuran 6 varian baru pekan lalu. Varian tersebut adalah lima model SUV, new GLA 200 Edition 50, GLC 200, GLE 250 d, GLE 400 AMG Line, dan GLS 400 AMG Line. Adapun untuk sedannya adalah new S 450 L.

Dari enam varian tersebut, terlihat salah satunya adalah varian yang ditawarkan dengan mesin diesel, yaitu GLE 240 d. Menyoal kehadiran mesin diesel pada produk Mercedes, menurut Roelof Lamberts, Presiden dan CEO PT Mercedes Benz Distribution Indonesia, konsumen Indonesia memiliki karakter unik tersendiri.

"Berdasarkan pengalaman kami dengan mesin Diesel. Mesin Diesel harus dipasangkan dengan model yang sesuai dengan target kami. Beberapa waktu lalu kami memasarkan E-Class bermesin Diesel, rupanya varian tersebut tidak terlalu sukses di pasaran," ungkap Roelof.

Salah satu faktor terbesar adalah karakter pembeli yang menginginkan sedan. Menurut Roelof, 80 persen dari pembeli sedan Mercedes lebih banyak yang menggunakan sopir. Sedangkan karakter pembeli Diesel lebih suka mengemudikannya sendiri.

"Mesin Diesel memiliki keunggulan dari torsi yang sudah ada di putaran bawah. Saya suka menggunakan Diesel ketika mengemudi sendiri," sambung Roelof.

Hari Arifianto, Deputy Director Marketing Communications PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia, mengungkapkan bahwa peminat diesel di segmen SUV premium cukup besar.

"Untuk GLE misalkan, rasio konsumen yang memilih Diesel bisa 60:40 dibanding mesin bensin. Jadi SUV Diesel kita memang cukup digemari," pungkas Hari.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Pameran Bertabur Bintang

Keenam model tersebut diluncurkan bersamaan dengan Star Expo yang berlangsung di Ciputra Artpreneur, Jakarta, dari 25-29 Oktober 2017 lalu.

Roelof Lamberts, Presiden dan CEO PT Mercedes Benz Distribution Indonesia, mengatakan, "Kami dengan bangga mempersembahkan produk terbaru kami di Mercedes-Benz Star Expo 2017. Pameran tunggal ini menunjukkan portofolio paling luas pada segmen premium di Indonesia dengan menampilkan 32 mobil, dari sporty hingga mewah."

Selain menawarkan test drive 12 kendaraan, pameran ini menawarkan berbagai aktivitas, seperti S-Class Preview Night, "Grow Up" Night, Star Playground, dan Cooking Class for Kids pada akhir pekan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya