Kocak, Pengusaha Mabuk Bawa Kabur Ambulans

Liputan6.com, New Delhi - Sebuah rumah sakit di Chennai, India, pada pukul 3.00 dini hari waktu setempat dihebohkan oleh sebuah mobil ambulans hilang. Saat itu, petugas rumah sakit tersebut baru mendapatkan panggilan darurat untuk menjemput seorang korban kecelakaan.

Mengetahui hilangnya invetaris kantor, seorang staf rumah sakit akhirnya menelepon kantor polisi. Tak berapa lama polisi pun datang dan melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian.

Namun tak hanya polisi yang datang, ternyata mobil ambulans juga tiba-tiba hadir dibawa oleh seorang pria yang tak disebutkan namanya. Pria tersebut menyatakan, mobil ambulans itu tidak sengaja dibawa oleh majikannya, yang merupakan salah seorang pengusaha di Chennai. Demikian dilansir Rushlane, Sabtu (23/12/2017).

Pria itu juga mengatakan, sang bos mabuk setelah menjenguk rekannya di rumah sakit tersebut. Karena tak sadarkan diri, sang bos membawa mobil ambulans. Sesampainya di rumah, pelaku menyuruh sang sopir pribadi membawa mobil ambulans ke rumah sakit, dengan asumsi tidak ada yang menyadari bahwa salah satu ambulans tidak hilang.

Sebaliknya, sedan Audi milik sang pengusaha ditinggal di depan rumah sakit tersebut.

Kendati begitu, polisi tak lantas percaya, dia melakukan pemeriksaan di rumah sakit. Benar saja, tak ada pasien di rumah sakit yang merupakan keluarga, teman atau rekan pelaku.

Polisi berpendapat, jika benar-benar mabuk, pelaku dipastikan masih sedikit sadar kala itu dan sengaja membawa kabur ambulans.

Simak Video  Pilihan Berikut Ini:

Sebuah mobil hilang selama 20 tahun akhirnya kembali dipertemukan kepada sang pemiliknya di Frankfurt, Jerman.

Namun ternyata, dibalik penemuan mobil tersebut terselip cerita yang mengundang gelak tawa. Bagaimana tidak, ternyata sang pemilik yang diketahui berusia 76 tahun itu lupa memarkirkan mobilnya sejak 1997.

Dilansir The Sun, Senin (20/11/2017), kala itu sang pemilik mobil sempat mengira bahwa tunggangannya hilang dicuri. Dia telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib.

Hal ini pula membuat kepolisian melakukan penyelidikan dan pencarian. Namun hasilnya nihil.

20 tahun kemudian, atau beberapa hari lalu, polisi mendapatkan sebuah laporan dari sebuah perusahaan konstruksi, di mana satu unit mobil tanpa pemilik teronggok di sebuah gudang yang hendak dibongkar.

Mendapatkan laporan tersebut, polisi langsung melakukan cek dan ricek data-data kepemilikan mobil, termasuk mobil hilang. Hingga akhirnya, polisi mengetahui siapa pemilik mobil tersebut dan langsung menghubunginya.

Kendati telah ditemukan, sang pemilik misterius tersebut memilih untuk tidak menyimpan mobilnya di garasi. Sebab, kondisi mobil tersebut sangat mengenaskan dan tak bisa menyala.

Alhasil, otoritas Frankfurt menyebutkan, bahwa mobil tersebut akan dikirim ke tempat pembuangan barang bekas.