Mau Ganti Setir Racing, Perhatikan 5 Hal Ini

Liputan6.com, Jakarta - Modifikasi tak hanya sebatas bodi luar, kabin atau sistem hiburan. Modifikasi juga bisa dilakukan pada bagian lingkar kemudi atau stir.

Perubahan lingkar kemudi dipercaya untuk memberikan tampilan agar beraura balap atau racing.

Namun, seperti dilansir situs resmi Hyundai, memilih setir mobil racing juga tidak bisa asal, ada banyak hal yang harus diperhatikan.

Perlu dicatat, setir racing banyak dipasaran, dengan beraneka ragam mulai dari lapis kulit, hingga model Formula 1. Tetu saja, beragam produk setir racing ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Untuk memilih setir racing, Hyundai memberikan beberapa tips di antaranya:

Pertama, sebaiknya memilih ukuran setir yang tidak terlalu jauh dari setir standar bawaan pabrikan. Sebab, setir racing diketahui berdiameter 12.6 - 13.8 inci. Sementara setir standar, biasanya berdiameter 14-15 inci.

Diameter lingkar kemudi ini berpengaruh pada radius putar lebih cepat dari ukuran standar. Sedangkan jika terlalu kecil bisa membuat berat kemudi, sehingga susah memutarnya.

Kedua, pilih bahan yang mudah menyerap keringat dan tidak licin. Seperti diketahui, bahan setir biasanya terbuat dari kayu, kulit imitasi, kulit asli, dan suede.

Ketiga, perhatikan penggunaan setir model celong dan setir model rata, karena keduanya mempunyai respon yang berbeda.

Perlu diingat, rasio lingkar kemudi dan efek putar roda yang tidak seimbang bisa jadi membahayakan. Maka itu, pertimbangkan untuk selalu memakai ukuran yang tidak jauh dari standar.

Keempat, untuk model yang bergaya balap biasanya menggunakan palang dua atau tiga. Bila Anda ingin tampil elegan, gunakan palang empat.

Kelima, gunakan lingkar kemudi dengan fitur keamanan air bag. Pasalnya, beberapa pabrikan sudah membekali air bag pada setir standar mobil. Jika Anda menggantinya dengan setir racing, tentu akan menghilangkan system keamanan tersebut.