Penjualan Daihatsu Turun Sementara Peminat Calya dan Terios Meningkat

Melambatnya pasar otomotif nasional rupanya dirasakan oleh PT Astra Daihatsu Motor (ADM). ADM mengungkapkan adanya penurunan penjualan sepanjang Januari-April 2019.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Mei 2019, 06:04 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2019, 06:04 WIB
Daihatsu Sigra
CALSIC atau Calya Sigra Club ikut hadir dalam mudik bersam dengan tajuk ‘110 Sahabat Mudik Daihatsu’. (Herdi Muhardi)

Liputan6.com, Jakarta - Melambatnya pasar otomotif nasional rupanya dirasakan oleh PT Astra Daihatsu Motor (ADM). ADM mengungkapkan adanya penurunan penjualan sepanjang Januari-April 2019. 

Dari penjabaran data oleh ADM saat buka puasa bersama awak media, tercatat penjualan retail Daihatsu Januari-April sebesar 60.706 unit. Angka ini turun 6,4 persen dari periode yang sama pada 2018. Sementara itu, prestasi wholesale juga ikut mengalami penurunan 5,2 persen dari 70.500 unit menjadi 66.825 unit.

Walau begitu, penurunan ini masih lebih kecil dibandingkan merosotnya pasar otomotif Tanah Air. Retail sales nasional hingga April 2019 dibukukan pada angka 340.118 unit atau terkoreksi sekitar 11,8 persen. Tidak berbeda dengan wholesale-nya berada di angka 337.321 unit, turun 14,4 persen. Alhasil, Daihatsu mengalami kenaikan market share menjadi 17,8 persen untuk retail dan 19,8 persen wholesale.

“Meski penjualan Daihatsu turun sedikit tahun ini, kami bersyukur karena penurunan kami masih lebih baik dibanding penurunan pasar. Kami mengucapkan terima kasih kepada pelanggan yang telah memilih Daihatsu,” ucap Amelia Tjandra, Marketing Director PT ADM di markasnya, Sunter, Jakarta Utara, Kamis (09/05).

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Primadona

Adapun model yang menjadi primadona secara retail saat ini adalah Daihatsu Sigra yang menyumbang 27,77 persen atau 16.860 unit. Mobil LCGC (Low Cost Green Car) ini berhasil menyalip Gran Max, yang tahun lalu menempati posisi pertama. Namun, mobil komersial itu tak bergeser terlalu jauh, yakni di urutan kedua dengan capaian yang berbeda tipis, 27,68 persen. Bila dipecah, varian Gran Max yang paling banyak dipilih jenis pikap (PU) sebesar 19,9 persen atau 12.065 unit. Model blind van justru terlempar ke posisi enam dengan 7,8 persen atau 4.739 unit.

SUV Daihatsu Terios secara mengejutkan berada di posisi ketiga dengan persentase 14,38 persen atau tepatnya 8.698 unit. SUV yang berubah signifikan ini, berhasil mengalahkan Xenia yang sempat berada di atas dan terpaut cukup jauh angkanya. Meski mendapatkan pembaruan, MPV itu harus puas dengan kontribusi yang terpaut tipis,14,11 persen atau 8.566 unit.

Berada di bawahnya ada Ayla. City car ini mampu mempertahankan posisinya dengan capaian 8.140 unit atau 13,41 persen. Meski begitu, pangsanya mengalami kenaikan dari tahun lalu yang berada di level 12,39 persen dari total penjualan retail Daihatsu. Hasil tak terlalu gemilang terjadi pada Luxio yang hanya meraih 1,88 persen, Sirion 0,76 persen dan HiMax 0,06 persen. Daihatsu belum bisa mendorong ketiganya dengan cukup baik. Bila ketiganya ditotal, jumlah unit yang terjual sekitar 1.638.

Sumber: Oto.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya