Liputan6.com, Jakarta Preferensi warna mobil tiap orang akan berbeda. Ada yang suka warna netral seperti putih dan hitam. Warna menyala contohnya merah dan kuning, maupun warna yang kalem seperti hijau dan biru. Tiap orang punya kesukaannya masing-masing.
Mengutip dari iSeeCars, kebanyakan orang di Amerika Serikat tampaknya masih "main aman". Pasalnya, dari 9,4 juta mobil, 23,9 persen di antaranya dilabur dengan warna putih, dan hitam 23,2 persen.
Advertisement
Baca Juga
Sementara itu, posisi ketiga dihuni oleh warna hitam dengan 15,5 persen dan silver 14,5 persen. Untuk varian warna non-grayscale dipuncaki oleh merah, 10,3 persen dikuti biru, 9,0 persen.
Dari 50 negara bagian Amerika Serikat, 28 wilayah didominasi warna mobil putih, sedangkan 22 lainnya hitam. Sedangkan untuk warna non-grayscale dipuncaki merah dengan 41 wilayah dan sisanya biru.
Pilihan terhadap putih dan hitam juga dilatarbelakangi soal harga jual kembali nantinya.
Â
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Lebih Aman
Memang, putih dan hitam merupakan warna mobil yang umum ditemui di jalan. Keduanya membuat mobil bekas lebih mudah untuk dijual kembali.
Selain itu, penelitian Accident Research Centre Monash University, Australia telah membuktikan bahwa mobil putih lebih aman dibanding warna lain, sedangkan mobil hitam memiliki risiko 12 persen lebih besar.
Advertisement